Jangan Sampai Parpol Dikuasai Pemilik Modal
Minggu, 30 Desember 2012 – 20:31 WIB

Jangan Sampai Parpol Dikuasai Pemilik Modal
"Saat ini sebetulnya sudah terlihat tanda-tanda itu kalau sekarang kita mengharapkan penegakan hukum berjalan saya rasa itu masih sulit di realisasikan. Kecuali ada yang mengatur kapital politik," tuturnya.
Baca Juga:
Pada kesempatan yang sama, Koordinator Gerakan Indonesia Bersih (GIB), Adhie Massardi mengungkapkan, banyak orang yang masuk ke parpol tanpa memikirkan etika, moral maupun ketaatan terhadap aturan. "Akhirnya demokrasi hanya jadi ajang popularitas dan ajang uang saja," kata Adhie.
Untuk itu mantan juru bicara kepresidenan itu meminta publik mengawal dan mengawasi orang-orang yang masuk ke dalam partai politik. Dengan demikian orang-orang yang masuk parpol itu tidak hanya mengambil kesempatan untuk menikmati dana APBN.
"Penting dikawal untuk melahirkan pemimpin yang baik untuk negara ini. Kalau tidak kita kehilangan demokrasi," pungkasnya.(Flo/jpnn)
JAKARTA - Sudah menjadi hal jamak pengusaha-pengusaha besar bergabung dengan partai politik. Namun, hal ini justru dikhawatirkan oleh pengamat politik,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pastikan Dana Haji Aman, Kepala BPKH: Kami Utamakan Transparansi dan Prinsip Syariah
- Siswa Sulawesi Tenggara Cerdas-Cerdas, Ini Reaksi Mendikdasmen
- GP Ansor Gaungkan Patriot Ketahanan Pangan Menjelang Puncak Harlah Ke-91
- Koalisi Masyarakat Sipil Mengecam Intervensi Anggota TNI di Kampus UI dan UIN Semarang
- Berdoa di PIK, Biksu Thudong Tebar Pesan Damai
- Pemerintah Fokus Tuntaskan Pengangkatan PPPK Tahap 1, Honorer R2/R3 Keburu Pensiun