Jangan Sampai Terjadi Kecurangan, Semua Harus Netral
jpnn.com - Pemilihan kepala daerah Jakarta putaran kedua, Rabu (19/4) besok, harus berjalan fair.
Semua penyelenggara pemilihan umum maupun aparat keamanan harus bersikap netral.
"Jangan sampai ada kecurangan yang dilakukan dalam pilkada ini, semua pihak melaksanakan secara netral," kata Sekretaris Fraksi Partai Nasional Demokrat di Dewan Perwakilan Rakyat Syarief Abdullah Alkadrie, Selasa (18/4).
Politikus asal Kalimantan Barat yang duduk di Komisi V DPR itu mengatakan, semua stakeholder yang ada harus menjaga agar berjalan tertib.
"Aparat bisa netral itu sangat penting supaya tidak terjadi hal yang tidak diinginkan," ujarnya.
Dia menyarankan demi keadilan sebaiknya kedua belah pihak juga tidak mengerahkan massa.
Sebab, sudah ada kelengkapan penyelenggara pemilu seperti KPU, Bawaslu, saksi dan perangkat lainnya yang bisa melaksanakan pilkada.
Untuk itulah, Syarif mengingatkan, jangan sampai terjadi seperti putaran pertama sebelumnya yang diduga terjadi pengerahan massa.
Pemilihan kepala daerah Jakarta putaran kedua, Rabu (19/4) besok, harus berjalan fair.
- Ribuan Warga Tumpah Ruah Saat Kampanye Abdul Wahid yang Dihadiri UAS di Teluk Meranti
- Bawaslu Siapkan 7.382 Pengawas TPS Untuk Pencoblosan di Kalsel
- KPU Solo Mulai Sortir dan Lipat Surat Suara, Libatkan 100 Tenaga Pembantu
- Pengawas TPS Diingatkan Jaga 3 Hal Penting
- Ini Alasan KPU Memperbolehkan Gambar Prabowo di APK Calon Kada
- Debat Publik Calon Bupati dan Wakil Bupati Siak Kondusif, KPU Apresiasi Kinerja TNI-Polri