Jangan Sampai Terjadi Kecurangan, Semua Harus Netral
jpnn.com - Pemilihan kepala daerah Jakarta putaran kedua, Rabu (19/4) besok, harus berjalan fair.
Semua penyelenggara pemilihan umum maupun aparat keamanan harus bersikap netral.
"Jangan sampai ada kecurangan yang dilakukan dalam pilkada ini, semua pihak melaksanakan secara netral," kata Sekretaris Fraksi Partai Nasional Demokrat di Dewan Perwakilan Rakyat Syarief Abdullah Alkadrie, Selasa (18/4).
Politikus asal Kalimantan Barat yang duduk di Komisi V DPR itu mengatakan, semua stakeholder yang ada harus menjaga agar berjalan tertib.
"Aparat bisa netral itu sangat penting supaya tidak terjadi hal yang tidak diinginkan," ujarnya.
Dia menyarankan demi keadilan sebaiknya kedua belah pihak juga tidak mengerahkan massa.
Sebab, sudah ada kelengkapan penyelenggara pemilu seperti KPU, Bawaslu, saksi dan perangkat lainnya yang bisa melaksanakan pilkada.
Untuk itulah, Syarif mengingatkan, jangan sampai terjadi seperti putaran pertama sebelumnya yang diduga terjadi pengerahan massa.
Pemilihan kepala daerah Jakarta putaran kedua, Rabu (19/4) besok, harus berjalan fair.
- Cegah Serangan Fajar, Bawaslu Kepulauan Seribu Sita Paket Sembako di Masa Tenang
- Soal Penurunan Paket Bergambar Paslon, Ronny PDIP Minta Bawaslu Bergerak
- Mahasiswa Minta Masyarakat Tolak Praktik Politik Uang pada Pilkada Serentak 2024
- Bawaslu Minta Masyarakat Segera Lapor Jika Menemukan Pemilih Tidak Memenuhi Syarat
- Apel Siaga Patroli Pengawasan Masa Tenang Pilkada Serentak 2024 Digelar di Rohil
- Anggota Bawaslu Lolly Suhenty Minta Pengawas Ad Hoc Cermat Tanggapi Surat Edaran KPU