Jangan Tambah Lagi Beban Kurikulum!
Selasa, 19 Juli 2011 – 22:11 WIB

Jangan Tambah Lagi Beban Kurikulum!
JAKARTA—Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas) M Nuh menekankan kepada seluruh guru ataupun tenaga pendidik untuk tidak memaksakan kurikulum terhadap anak didik. Nuh menilai, kurikulum sekarang sudah cukup membebani para siswa. Oleh karena itu, kurikulum yang telah disusun oleh pemerintah, dalam hal ini Kementerian Pendidikan Nasional (Kemdiknas) harus digunakan sesuai dengan tahapan dan jenjang usianya.
“Prinsipnya kita harus menyadari betul di dalam proses belajar mengajar itu sesuai dengan kemampuan. Misalnya, anak TK jangan dipaksakan harus mengerjakan pekerjaan rumah (PR). Mungkin memang anak itu terlihat pandai, tetapi nanti di belakangnya akan ada beban yang luar biasa,” ungkap Nuh di Jakarta, Selasa (19/7).
Nuh menilai, kondisi tersebut sama saja memaksakan atau menuntut anak-anak harus menjadi orang dewasa sebelum waktunya. “Jika diperhatikan, itu sama saja orang yang dewasanya terlalu cepat. Belum waktunya nikah tapi sudah dinikahkan. Itu dewasa yang kecepetan. Bisa jadi dia bisa berbahagia saat itu tetapi belakangnya akan menjadi persoalan besar,” serunya.
Baca Juga:
JAKARTA—Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas) M Nuh menekankan kepada seluruh guru ataupun tenaga pendidik untuk tidak memaksakan kurikulum
BERITA TERKAIT
- Algonova Bantu Asah Keterampilan Anak-anak Sejak Dini
- LLDIKTI IV Percepat Kenaikan Puluhan Jabatan Dosen Universitas Kristen Maranatha
- Gelar Acara M3, Ganesha Operation Berbagi Strategi Jitu Masuk PTN Terbaik
- Muhammadiyah Jakarta Minta Izin kepada Pramono Terkait Pembangunan Universitas
- Waka MPR Ibas Berharap Sekolah Rakyat Dibangun di Pacitan, Minta Bupati Siapkan Lahan
- Pemerintah Siapkan 20 Ribu Rumah Siap Huni untuk Guru, Mendikdasmen: Ada Subsidinya