Jangan Tembak! Perintah Kapolri Diabaikan Anak Buah
Jumat, 04 November 2016 – 20:52 WIB
Melihat situasi itu, Jenderal Gatot kembali bicara. Ia mengaku diminta ulama untuk membuat situasi menjadi tenang.
"Saya juga umat muslim. Mohon hentikan. Dan kepolisian, Kapolri sudah memerintahkan hentikan tembakan. Ciptakan suasanan damai. Hentikan tembakan. Saya tidak mau umat muslim cidera. Dan kepolisian hentikan," tegas Gatot.
Pernyataan dua jenderal itu sia-sia. Bukannya mereda, kepolisian terus saja melepas tembakan gas air mata. Hal itu pun membuat massa yang berada di Jalan Medan Merdeka Utara, di depan Kementerian Dalam Negeri (Kemndagri) ikut terpancing. Bentrok kedua pun pecah.(fat/jpnn)
JAKARTA - Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo dan Kapolri Jenderal Tito Karnavian turun tangan untuk berupaya mengentikan kerusuhan di ujung Aksi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- 2.426 Peserta Lulus SKD CPNS BPKP dan Berhak Mengikuti SKB
- Inilah Juru Bicara Kantor Komunikasi Kepresidenan, Ada Nama Ujang Komarudin
- Fakta Baru, Zarof Ricar Bertemu Hakim Agung Soesilo Bahas Ronald Tannur, Ini yang Terjadi
- Zarof Ricar Belum Menyerahkan Uang ke Majelis Kasasi Ronald Tannur, Tetapi 1 Hakim Pernah Ditemui
- Usut Kasus Korupsi Pengadaan X-Ray Kementan, KPK Panggil Sunarto Sulai
- KPK Panggil Paman Birin