Jangan Terjadi Matahari Kembar seperti SBY-JK
jpnn.com - JAKARTA - Direktur IndoStartegi, Andar Nobowo menyarankan pimpinan partai seperti Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto, segera membuat kriteria cawapres yang dinilai bisa menopang capres yang diusungnya.
"Elit partai seperti Megawati dan Prabowo segera merumuskan kreteria cawapres yang kira-kira bisa bekerja sama mengurus negeri ini," kata Andar Nobowo, dalam diskusi "Meneropong Capres-Cawapres 2014: Siapa Pendamping Jokowi dan Prabowo?", yang diselenggarakan Forum Intelegensia Bebas, di Kampus IAIN Syarif Hidayatullah, Jakarta, Senin (31/3).
Pentingnya kriteria cawapres, lanjutnya, guna mencegah terjadinya "matahari kembar" dalam level kepemimpinan nasional sebagaimana yang dialami Presiden SBY saat wapresnya Jusuf Kalla.
"Misalnya, jika Jokowi dipasangkan dengan Jusuf Kalla, akan blunder. Dengan SBY yang militer saja diperdaya, apalagi Jokowi, pasti akan dikadali," kata Andar Nobowo.
Sedangkan Direktur Riset Freedom Foundation Moh Nabil menyatakan dalam proses penentuan cawapres, harus diutamakan tokoh yang memiliki kualifikasi mumpuni, seperti Akbar Tandjung meski dari sisi logistik mungkin kalah dengan calon yang seorang pengusaha.
Mengenai Akbar Tandjung kata Nabil, suvei yang dilakukan Freedom Foundation menunjukkan mantan Ketua Umum Golkar itu punya basis dukungan yang jelas dan realistis.(fas/jpnn)
JAKARTA - Direktur IndoStartegi, Andar Nobowo menyarankan pimpinan partai seperti Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Ketua Dewan Pembina
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- AIA Health X Hadir Beri Perlindungan Optimal dengan Harga Terjangkau
- Pengemudi Taksi Ini Bantu Lansia Pulang ke Rumah, Andre: Pahlawan di Jalanan
- Pekan TV Fujian dan MNC Jalin Kerja Sama, Siap Perkenalkan Budaya Quanzhou di Tanah Air
- Jebolan Indonesian Idol Ini Bakal Sepanggung Lagi di Malam Puncak Ulang Tahun MNC Group
- Terima Aspirasi Aliansi Pejuang Seleksi CPNS 2024, Paul Finsen Mayor Berharap Prabowo Turun Tangan
- Heru B. Wasesa dan Tim Gali Fakta Sejarah Nusantara dari Perspektif Eropa