Jangan Terkejut ya, Tahun Depan Giliran di Semarang
jpnn.com - JAKARTA – Kapasitas jalan yang tidak sebanding dengan peningkatan jumlah kendaraan menjadi kambing hitam tragedi kemacetan parah di pintu keluar tol Brebes Timur (Brexit) pekan lalu.
Solusi antrean panjang yang hampir terjadi setiap tahun itu pun belum terpecahkan. Justru sebaliknya, pemerintah memprediksi kemacetan masih akan terjadi pada mudik Lebaran 2017 mendatang.
Namun bukan lagi di Brebes Timur, melainkan geser ke Semarang. ”Jangan terkejut kalau di Semarang nanti (tahun depan) macet,” kata Dirjen Bina Marga Hediyanto W Husaini di Jakarta, kemarin (11/7).
Evaluasi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kementerian PU Pera), peningkatan kendaraan saat arus mudik memang sulit terhindarkan. Tidak hanya di Brebes Timur, tapi juga di jalur mudik lain di Jawa dan Sumatera.
”Nah, kalau jalan tolnya belum selesai sampai Semarang, wajar kalau pertemuannya (kendaraan) di Brebes Timur,” ungkapnya.
Hediyanto mengatakan, kemacetan di Brebes Timur sudah diprediksi sebelumnya. Menurut dia, arus kendaraan sulit terbendung ketika seluruh pintu tol dari Jakarta menuju Jawa Tengah dibuka.
Kondisi bottle-neck pun terjadi di pintu keluar tol Brebes Timur lantaran kapasitas jalan yang tidak sebanding dengan jumlah kendaraan yang datang dari Jakarta.
Kedepan, kemacetan diprediksi bakal bergeser ke Semarang. Hediyanto menuturkan, ruas tol Pemalang-Batang (39 kilometer) dan Batang-Semarang (75 kilometer) ditargetkan bisa dilintasi sebelum Lebaran 2017.
JAKARTA – Kapasitas jalan yang tidak sebanding dengan peningkatan jumlah kendaraan menjadi kambing hitam tragedi kemacetan parah di pintu
- Pejabat Komdigi Lindungi Judol, Eddy Soeparno: Merusak Generasi Muda
- Tim Satgas TPPO Gagalkan Pengiriman Pekerja Migran Ilegal ke Malaysia, Pemilik Penampungan Ditangkap
- Gunawan Sadbor Resmi Ditetapkan Sebagai Tersangka Judi Online
- Hasil Rapid Test DKPP, Anggur Muscat yang Beredar di Kota Bandung Aman untuk Dikonsumsi
- Bareskrim Gulung 3 Tersangka Judi Online Jaringan China, Lihat Barbuknya
- Status Tersangka Denny Indrayana di Kasus Payment Gateway Harus segera Dieksekusi