Janji Anies di Depan Kiai Kampung se-Indonesia: Semua Kebijakan Harus Berkeadilan
jpnn.com, MALANG - Bacapres dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan Anies Baswedan menghadiri Mujadalah Kyai Kampung atas inisiasi Habib Najib Atamimi di Kastil Atamimi Palace, Villa Puncak Tidar, Malang, Sabtu (18/11).
“Senang sekali bisa hadir dan berdialog dengan para kiai kampung di seluruh negeri, berkesempatan mendengar aspirasi dari mereka dan juga mendengar harapan yang jadi perhatian dan bahan yg akan diperjuangkan ke depan,” ucap Anies
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu memaparkan bahwa para kiai dan nyai dari berbagai kampung di Indonesia tersebut mengingkan adanaya keadilan di berbagai aspek terutama pada aspek pendidikan.
“Mereka semua menginginkan adanya keadilan dan kesetaraan, baik terkait dengan pendidikan, fasilitas-fasilitas, intinya jangan ada pembedaan antara pendidikan keagamaan dengan pendidikan umum dan itu salah satu agenda utama yang memang kita akan bawa,” paparnya
Maka dari itu, Anies memastikan bahwa kata kunci berbagai tantangan ke depan adalah keadilan yang akan menjadi acuan untuk pengambilan kebijakan
“Kata kunci penyusunan kebijakan ke depan adalah kata keadilan, setiap kebijakan disusun harus menjawab pertanyaan apakah sudah memenuhi keadilan. Kalau tidak, maka kebijakan itu akan menghasilkan berbagai ketimpangan karena kata keadilan tak dijadikan pegangan dalam penyusunan kebijakan,” tegasnya
Mujadalah Kyai Kampung ini menghasilkan tiga butir resolusi terkait pedesaan yang disepakati bersama oleh seluruh peserta.
Pertama, menyatakan keberpihakan, menjamin dan bertanggung jawab atas terwujudnya sistem pendidikan dan kesejahteraan guru yang manusiawi. Sebab, dari temuan masih banyak guru-guru di pedesaan yang menerima gaji sebesar Rp 70.000 per bulan.
Anies Baswedan menjamin setiap kebijakan yang dibuatnya sebagai presiden RI nanti pasti telah memenuhi keadilan
- Rommy Minta Pengurus Partai Tobat, Wasekjen PPP Bereaksi Begini
- Hadiri HUT ke-60 Golkar, Bamsoet Apresiasi Prabowo Dukung Perubahan Sistem Demokrasi
- Mardiono: Kader PPP Menyalahkan Kekurangan Logistik Pas Kalah Pemilu 2024
- Catatan Politik Senayan: Penegakan Hukum yang Tidak Melecehkan Rasa Keadilan
- 42 Persen Pemilih Golput di Pilgub Jakarta 2024, Terbanyak Memilih saat Anies vs Ahok
- Yakin Pram-Rano Menang Satu Putaran, Anies Baswedan: Lihat Data KPU