Janji Bongkar Permainan Pimpinan Banggar
KPK Dalami Bukti dari Wa Ode Nurhayati
Senin, 30 Januari 2012 – 00:50 WIB

Wa Ode Nurhayati sesaat setelah dinyatakan ditahan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Kamis (26/1) malam lalu. Foto : Arundono W/JPNN
Seperti diketahui, awalnya Banggar DPR dipimpin oleh Harry Azhar Azis, politisi Golkar dari Daerah Pemilihan Kepulauan Riau. Namun pada pertengahan 2010 posisi Harry di Banggar digantikan politisi Golkar lainnya, yaitu Melchias Markus Mekeng.
Baca Juga:
Sedangkan tiga pimpnan Banggar lainnya adalah Olly Dondokambey dari Fraksi PDIP, Mirwan Amir dari Fraksi Partai Demokrat, serta Tamsil Linrung dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera. Menurut Nurhayati, dirinya sudah meyerahkan bukti-bukti tentang keterlibatan pimpinan Banggar itu ke penyidik KPK.
Lantas apakah KPK akan memanggil para pimpinan Banggar? Johan belum bisa memastikannya.
Mantan wartawan itu beralasan, KPK tidak bisa asal panggil. "Tentu kita telusuri dulu, tidak serta-merta kita panggil untuk diperiksa," kilahnya.(ara/jpnn)
JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjamin tak akan melokalisir penyidikan kasus dugaan suap pembahasan dana Percepatan Pembangunan Infrastruktur
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- BAZNAS dan Ulama Palestina Perkuat Kerja Sama untuk Palestina
- InJourney Hadirkan Tarian Nusantara di TMII, Diikuti 500 Anak Dari Sabang Sampai Merauke
- Minta Eksepsi Aipda Robig Zaenudin Ditolak, JPU Tegaskan Dakwaan Sudah Sah dan Cermat
- KPK Periksa Komisaris PT Inti Alasindo Energy Terkait Kasus Korupsi PGN
- Eks Staf Ahli Pertanyakan Proses Laporan Dugaan Suap Pimpinan DPD RI ke KPK
- Prajurit TNI AL Sigap Mengevakuasi Warga Terdampak Banjir di Pesawaran Lampung