Janjikan Aji-aji Agar Cerdas, Guru Raba-raba Tubuh 12 Muridnya
jpnn.com - SUKABUMI - Oknum Guru Ngaji yang diduga telah melakukan pelecehan seksual dibawah umur atau pencabulan, akhirnya mengakui perbuatan kejinya. Kepada penyidik pria yang berinisial DA, 39, warga Kampung Cinyosog, RT 009/004 Desa Undrus Binangun, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi itu mengaku telah mencabuli 12 muridnya.
DA mengaku telah mencabuli murid-muridnya itu sejak tahun 2007 silam. "Saya melakukan pencabulan untuk melampiaskan hawa birahi saya dan tanpa memaksa atau mengancam korban," ujar DA saat melakukan Ekpos di Polres Sukabumi Kota, kemarin.
Dalam menyalurkan nafsunya, DA menjanjikan kepada korban diberikan aji-aji atau doa supaya cerdas dan mendapatkan kebahagiaan serta berkah dalam hidupnya.
Namun, aji-aji tersebut tidak dengan mudah untuk mendapatkannya, korban harus mengikuti ritual yang telah disiapkan oleh pelaku.
"Saya suruh korban tersebut datang kerumah, karena korban ingin sesuatu, lalu saya tuliskan amalan di atas kertas. Setelah itu, korban berdiri sambil membelakangi saya. Lalu saya bacakan amalan tersebut lewat telinganya sambil meraba-raba bagian tubuhnya," akunya.
AD yang mempunyai sekitar 100 murid tersebut mengaku tidak sering melakukan pencabulan. Dirinya mengaku pencabulannya dilakukan ketika sore hari. Sedangkan soal tempatnya, dia mengaku pernah melakukan di Posyandu, Majelis Taklim, dan kamar rumahnya.
"Saya pernah bersetubuh dengan tiga orang dan sisianya hanya diraba-raba saja," tutur pelaku.
Sementara itu, Kasat Reskrim Sukabumi Kota, AKP Sulaeman menjelaskan, berdasarkan hasil pemeriksaan, ada sebanyak tiga orang yang melaporkan akibat perbuatan yang dilakukan oleh pelaku. Ketiga korban berinisial M (24), E (25) dan D (18) tersebut satu sama lain ada hubungan keluarga. Sementara pelaku adalah guru ngaji mereka.
SUKABUMI - Oknum Guru Ngaji yang diduga telah melakukan pelecehan seksual dibawah umur atau pencabulan, akhirnya mengakui perbuatan kejinya. Kepada
- Prahara Rumah Tangga Berujung Petaka, CH Lukai Istri dengan Parang Agar Terlihat Jelek
- Tragis! Ibu dan Anak di Surabaya Tewas Gegara Warisan, Kejadiannya Mengerikan
- Video Narapidana di OI Diduga Berpesta Narkoba di Sel Viral, Ini Kata Kadivpas
- Bea Cukai dan Polri Gagalkan Penyelundupan Narkotika di Bengkalis
- Bea Cukai Musnahkan BKC Ilegal Senilai Rp 52,1 Miliar di Tangerang
- Tim Rimau Polsek Tanjung Batu Tangkap Pencuri Kabel Underground