Janjinya September, Sampai Sekarang Hasil Tes CPNS Belum Diumumkan
![Janjinya September, Sampai Sekarang Hasil Tes CPNS Belum Diumumkan](https://cloud.jpnn.com/photo/picture/normal/20161030_112043/112043_619362_201731_205772_Bidan_Desa_PTT_demo_d.jpg)
jpnn.com - JAKARTA - Wakil Ketua Komisi IX DPR Saleh Partaonan Daulay meminta pemerintah memberikan perhatian khusus terhadap 49 ribu bidan dan dokter pegawai tidak tetap (PTT) di berbagai pelosok tanah air.
Pasalnya, para bidan dan dokter tersebut telah dijanjikan untuk menjadi PNS sejak beberapa tahun lalu. Bahkan, mereka juga telah mengikuti test CPNS yang dilakukan oleh kemenkes pada bulan Juli yang lalu.
"Tapi sampai hari ini, pengumuman hasil test tersebut belum ada. Setelah diundur beberapa kali, terakhir dijanjikan akan diumunkan tanggal 9 September," kata Saleh melalui pesan singkat, Minggu (30/10).
Selain persoalan pengumuman hasil test mereka, katanya, kejelasan soal gaji atau honor mereka penting menjadi perhatian pemerintah. Sebab, sampai APBN 2017 disahkan kemarin, tidak ada alokasi anggaran untuk gaji dan honor mereka dari APBN.
Dengan begini, kalaupun mereka lulus test, gaji mereka sebagai PNS selama setahun ke depan masih perlu dipikirkan pemerintah.
Sebaliknya, jika mereka ternyata belum diluluskan atau ditunda kelulusannya, honor PTT mereka juga belum teralokasi. Padahal, di tahun-tahun sebelumnya hal itu selalu dialokasikan secara rutin.
"Pada waktu pengesahan APBN kemarin, saya sempat interupsi dan meminta menkeu memberikan perhatian khusus terkait masalah ini. Saya berharap, pemerintah bisa menyelesaikannya," pungkas politikus asal Sumatera Utara ini.(fat/jpnn)
JAKARTA - Wakil Ketua Komisi IX DPR Saleh Partaonan Daulay meminta pemerintah memberikan perhatian khusus terhadap 49 ribu bidan dan dokter pegawai
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Polri Buka Pendaftaran Akpol, Bintara, dan Tamtama hingga 6 Maret 2025
- BI Bakal Kucurkan Likuiditas Senilai Rp 80 Triliun Demi Program 3 Juta Rumah
- Surat Berharga Tak Kunjung Diserahkan Penyidik Bareskrim, Poltak Mengadu ke Propam
- DPR Minta Dugaan Pencemaran oleh Tambang Emas Milik BRMS Diselidiki
- Istri Polisi Tersangka Penipuan Ponzi, Sahroni Minta Suami Wike Juga Diperiksa
- Komisi XII Tinjau Ketersediaan Stok Elpiji 3 Kg di Kembangan