Jantung Jonan

Oleh: Dahlan Iskan

Jantung Jonan
Dahlan Iskan. Foto/ilustrasi: Ricardo/JPNN.com

Anda sudah tahu: apa itu stress test jantung. Anda harus berlari di atas treadmill. Sekuat Anda.

Setelah tidak kuat lagi Anda bertahan di situ dalam posisi berjalan. Alat yang dipasang di dada Anda terhubung dengan EKG.

Alat itu akan memberi tahu keadaan jantung Anda. Kalau di situ terlihat ada penyumbatan, Anda harus menjalani pemeriksaan berikutnya: kateter.

Dengan kateter maka akan bisa dipastikan terjadinya penyumbatan. Bahkan, akan diketahui penyumbatannya di berapa tempat.

Dari kateter itu pula dokter membuat keputusan: cukup diatasi dengan ring atau harus lewat operasi bypass.

Dalam hal Jonan ternyata ditemukan sumbatannya berat. Sudah 90 persen. Dia terlihat sehat tetapi tersumbat. Berat. Tidak bisa diatasi dengan pasang ring.

Maka Jonan harus menjalani operasi. 4-bypass. Ini operasi besar. Berhasil. Jonan pantas bersyukur pada Tuhan.

Stress test tidak harus pakai treadmill. Bisa juga dengan alat. Misalnya nuclear heart stress test. Jonan kelihatannya pakai yang ini. Tteapi tetap saja setelah itu harus dibuktikan dengan kateter.

Sebelum operasi itu Jonan tidak merasakan gejala apa-apa. Dia sendiri merasa baik-baik saja. Sehat. Akan tetapi dia terpikir dengan adik kandungnya...

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News