Jarak Pandang di Kota Pekanbaru Terbatas, Ternyata Penyebabnya
jpnn.com, JAKARTA - Pagi ini Kamis (4/8), jarak pandang di Kota Pekanbaru terbatas. Sebagian gedung-gedung perkantoran bertingkat di Pekanbaru tak kelihatan.
Pantauan JPNN sekitar pukul 07.15 WIB, kabut tebal tampak menyelimuti Kota Pekanbaru.
Kendaraan yang melintas di Jalan Jendral Sudirman Pekanbaru, bahkan memperlambat kecepatannya karena kabut.
“Tidak berani kencang, memang agak buram ini pandangan karna kabut,” kata Andre, salah satu pengendara yang melintas di Jalan Sudirman.
Forecaster on Duty BMKG stasiun Pekanbaru Fitri mengatakan, jarak pandang di Kota Pekanbaru pagi tadi, berjarak 400 meter.
"Pagi ini jarak pandang hanya 400 meter. Rendahnya jarak pandang ini disebabkan oleh adanya kabut," ujar Fitri.
Fitri menjelaskan, kabut ini disebabkan oleh kelembaban yang tinggi di permukaan. Fenomena ini hanya fenomena biasa dan hanya akan berlangsung sebentar saja.
"Itu kan uap air, karena uap air, dia akan menghilang jika terkena panas. Karena menguap kan ke atas. Jadi, tinggal nunggu panas saja. Kalau sudah panas, kondisi akan normal seperti semula," sebutnya.
Forecaster on Duty BMKG stasiun Pekanbaru Fitri, menerangkan penyebab kabut tebal di Pekanbaru.
- Prakiraan Cuaca Hari Ini 23 November: Hujan Ringan & Deras Disertai Petir di Mayoritas Kota Besar
- Survei Elektabilitas Nasir-Wardan Unggul di Kampar, Wahid-Haryanto Moncer di Pekanbaru
- Korban Helen di BPR Fianka Tak Cuma Tukang Sayur, Polda Riau Bidik Tersangka Baru
- Survei Axispol: Elektabilitas Muflihun-Ade Unggul di Pilkada Kota Pekanbaru
- Prakiraan Cuaca Jakarta Jumat Ini, Hujan dari Pagi Sampai Sore
- Kasus Pemilik Saham BPR Fianka Cairkan Deposito Nasabah, OJK Riau Bergerak