Jaring Masukan untuk Rekomendasi Penting EWG G20, Ini yang Dilakukan Kemnaker

Karena itu, lanjut Sekjen Anwar, untuk mengantisipasi tantangan eksklusivitas pasar tenaga kerja Indonesia tersebut, tema EWG G20 bidang ketenagakerjaan yang diturunkan dalam 4 isu prioritas sangatlah tepat.
Keempat isu prioritas tersebut, yaitu pertama penciptaan lapangan kerja yang berkelanjutan dalam menghadapi perubahan dunia kerja.
Kedua, pasar kerja yang inklusif dan afirmasi pekerjaan yang layak untuk penyandang disabilitas.
Ketiga, pengembangan kapasitas SDM untuk pertumbuhan produktivitas yang berkelanjutan.
Keempat, perlindungan tenaga kerja yang adaptif dan inklusif dalam merespon dunia kerja yang terus berubah.
"Saya memandang keempat isu sangat berkaitan satu sama lain untuk menghadirkan pasar kerja inklusif dan afirmatif di era digitalisasi," terangnya.
Menurutnya, hal ini berarti reformasi pasar tenaga kerja Indonesia tidak bisa dilakukan secara parsial, melainkan holistik dan komprehensif, dan bersifat multidisiplin. (mrk/jpnn)
Kemnaker menjaring masukan yang akan dijadikan sebagai rekomendasi EWG G20. Simak penjelasan Sekjen Anwar Sanusi
Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi
- Serikat Karyawan Garuda Indonesia Desak Transparansi Manajemen
- Anggota Dewan DIY Dorong Terwujudnya Regulasi Smart Province
- Pesantren Jalan Cahaya Hadirkan Dakwah Inklusif bagi Penyandang Disabilitas
- Wakili Indonesia, William Yani Angkat Isu Keadilan Tenaga Kerja di Forum Regional
- Kemnaker dan Kemendikdasmen Teken MoU Sinkronisasi Pendidikan dan Ketenagakerjaan
- Civil Society For Police Watch Merilis Hasil Survei Tentang Urgensi Digitalisasi Kepolisian, Hasilnya?