Jaringan Adelin Lis Masih Beroperasi
Selasa, 09 Juni 2009 – 19:24 WIB

Jaringan Adelin Lis Masih Beroperasi
Saat ditanya bagaimana bisa Adelin yang dalam status buron masih bisa mengendalikan jaringannya, Yayat menyebutkan dua alasan. Pertama, ada indikasi kuat oknum penegak hukum bekerjasama dengan Adelin. "Ada oknum penegak hukum yang berteman dengan buronan itu," ujarnya. Kalau memang serius ingin menangkap Adelin, mestinya Mabes Polri tidak mempublikasikan rencana penangkapan Adelin. "Polisi hanya jualan berita. Kalau mau nangkap tapi diumumkan, ya sama saja bohong. Adelin juga baca koran. Ada hubungan perkawanan dengan pihak yang berwenang," tegasnya. Hanya saja, dia tidak menyebut nama aparat yang menjadi pelindung Adelin itu.
Model perkawanan antara mafia illegal logging dengan aparat, lanjut Yayat, sudah biasa terjadi. Dan itu yang menjadi sebab mengapa pelaku kejahatan kehutanan sulit ditangkap. Kalau pun ditangkap, saat dipersidangan divonis bebas atau dihukum sangat ringan. "Paling sopir truknya saja yang dihukum. Jadi, selalu ada perkawanan dengan aparat, baik itu kasus di Riau atau pun Kalimantan Barat," ujar Yayat.
Alasan kedua mengapa Adelin masih bisa mengendalikan jaraingannya, karena jaringan illegal logging memang selalu rapi. "Jaringan Adelin juga rapi. Selama Adelin belum ditangkap, maka jaringannya tidak akan putus dan terus berputar," ucapnya. Mengenai keberadaan Adelin yang menurut Mabes Polri berada di Singapura, Yayat membenarkan kemungkinan itu. Kalau pun lari, maka akan ke Malaysia karena Adelin ingin tetap mengendalikan jaringannya dari negara yang tidak jauh dari Indonesia.
Sebelumnya, tanggapan miring mengenai rencana penangkapan Adelin juga disampaikan anggota Komisi III DPR Junisab Akbar. Dia menilai, pernyataan para petinggi kepolisian yang menyebut keradaan buron kasus illegal logging ada di Singapura, hanyalah untuk menyenangkan publik saja. "Ah, buat apa mengomentari itu. Logikanya begini saja.Kalau memang tahu keberadaan Adelin, ya langsung tangkap saja. Buat apa diomongkan," ujar Junisab Akbar pekan lalu. (sam/JPNN)
JAKARTA -- Meski berstatus buron, Adelin Lis masih mengendalikan jaringannya untuk menjarah hutan di sejumlah kawasan di Indonesia. Direktur Eksekutif
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Sepeda Motor yang Disita KPK Sudah Tidak Ada di Rumah Ridwan Kamil
- Dorong Kolaborasi Multi-Sektor, AQUA Terapkan Pembayaran Jasa Lingkungan
- Polisi Usut Dugaan Pelecehan Seksual oleh Oknum Dokter di Malang
- Paul Finsen Mayor Matangkan Penganugerahan Rekor MURI Telur Paskah di Sorong
- KPK Datangi Rumah Ridwan Kamil Lagi, Aset Ini Disita
- UI Tidak Undang TNI Hadir ke Acara Mahasiswa di Pusgiwa