Jaringan Internet Siap Dihadirkan untuk Ratusan Desa di Bengkulu

jpnn.com, BENGKULU - Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah menggandeng Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) untuk memperbaiki kualitas internet di ratusan desa.
Kerja sama ini akan mengatasi kendala blank spot jaringan internet di sekitar 80 desa dan sinyal lemah di lebih dari 30 desa di Provinsi Bengkulu.
Ketua Umum APJII Muhammad Arif menyatakan telah bertemu Gubernur Bengkulu Rohidin dan jajarannya membicarakan terkait kerja sama ini.
Arif mengatakan APJII siap mendukung progran Pemprov Bengkulu untuk menguatkan infrastruktur digital berupa percepatan layanan internet di Provinsi Bengkulu.
Menurut Arif, ada dua program utama yang menjadi pokok bahasan dalam pertemuan dengan Gubernur Bengkulu dan siap direalisasikan.
Pertama, program Indonesia Internet Exchange (IIX) yang saat ini telah berjalan di 14 provinsi di Indonesia.
Kedua, menumbuhkan pengusaha internet baru di Bengkulu dan mengundang dari luar Bengkulu untuk berinvestasi setelah kehadiran IIX.
"Semakin banyak penyedia jasa internet ini akan semakin mempercepat infrastruktur digital dan meningkatkan kualitas layanan internet kepada masyarakat Bengkulu. Sehingga bagaimana kami bisa berkolaborasi dengan Pemprov Bengkulu dengan menghadirkan IIX itu," jelasnya.
Kerja sama ini akan mengatasi kendala blank spot jaringan internet di sekitar 80 desa di Bengkulu.
- Trafik Broadband Meroket Selama Libur Lebaran 2025, Telkomsel Beber Penyebabnya
- Indosat Sukses Jaga Stabilitas Jaringan saat Lonjakan Trafik Data 21% pada Lebaran 2025
- Kapan CPNS dan PPPK Terima SK? Pak Eko Beri Penjelasan Begini
- Ray Sebut Kabar Prabowo Jemput Aspri Lebih Mengagetkan ketimbang Dolar AS Naik Lagi
- Demi Jemput Asisten Pribadi, Prabowo Diam-Diam ke Bengkulu
- Rama Yani binti Ramli Dilaporkan Hilang di Kawasan Sungai Muar Mukomuko