Jaringan XL Diuji, Siap Atasi Lonjakan 30 Persen

Uji jaringan tersebut dilakukan di sepanjang jalur mudik. Mulai dari Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, Yogyakarta, Solo, Lampung, Medan, Palembang, Pekanbaru, Padang, Banjarmasin, Bali, Lombok dan Makassar. Caranya menggunakan berbagai moda transportasi seperti kendaraan bermotor (Lampung-Jakarta, Bandung-Jakarta, Semarang-Yogya-Solo, dan Surabaya-Yogya) dan kereta api (Jakarta-Semarang), serta jalur penyeberangan laut kapal feri (Bakahauni-Merak dan Ketapang-Gilimanuk).

      

Hasilnya didapati bahwa sebagian besar wilayah yang disusuri oleh pengujian mayoritas berlabel hijau yang artinya sinyal XL memiliki kekuatan 4-5 bar. Didapati pula beberapa titik yang masih memiliki label merah, yang artinya sinyal XL masih lemah dengan kekuatan 2-3 bar.

      

"Karena itulah dalam tempo satu bulan menjelang Lebaran kami akan terus mengatasi daerah yang masuk merah. Kami juga akan menempatkan 10 mobile BTS dan menambahkan signal booster di berbagai titik sesuai kebutuhkan," imbuh GM Performance Management XL Axiata Wira Wiguna pada kesempatan yang sama.

      

Saat ini XL yang memiliki 46 juta pelanggan melayani lalu lintas percakapan hingga 600 juta menit per hari. Sementara untuk SMS adalah 660 juta SMS, dan data sebesar 52 Terabytes. Dari kapasitas jaringan, pelanggan baru menggunakan 50-60 persen untuk layanan data dan 30-40 persen untuk layanan SMS dan voice.