Jasa Marga Sebut Ada Peningkatan Kendaraan Tinggalkan Jabodetabek, Sebegini Angkanya
jpnn.com, JAKARTA - Jasa Marga Transjawa Tollroad (JTT) regional division menyebut ada peningkatan mobilisasi pemudik pada periode 22 hingga 26 April 2022.
Hal ini terlihat dari volume lalu lintas yang meninggalkan Jabodetabek melewati gerbang Tol Cikampek Utama.
“Volumenya sebanyak 213.180 kendaraan. Meningkat sebesar 29,4 persen dari lalu lintas normal," ujar Marketing and Communication Department Head JTT Tody Satria dalam siaran persnya, Rabu (27/4).
Sementara untuk volume lalu lintas di wilayah Jawa Tengah mengalami penurunan.
“Tercatat 188.528 kendaraan meninggalkan Semarang melalui Gerbang Tol (GT) Kalikangkung dan GT Banyumanik,” kata dia.
Menurut Tody, jumlah itu menurun 12 persen dari lalu lintas normal sebanyak 214.618 kendaraan.
Kemudian untuk di Jawa Timur tercatat sebayak 209.786 kendaraan yang meninggalkan Surabaya melalui GT Warugunung dan GT Kejapanan Utama.
“Jumlah itu naik 13 persen dari lalu lintas normal sebanyak 185.381 kendaraan," kata Tody.
Adapun distribusi volume kendaraan di beberapa Gerbang Tol (GT) lingkup masing-masing wilayah sebagai berikut:
Jasa Marga Transjawa Tollroad (JTT) regional division menyebut ada peningkatan jumlah kendaraan yang meninggalkan Jabodetabek.
- Polda Jateng Terapkan Strategi Aglomerasi Dalam Mengelola Arus Mudik & Balik Lebaran 2025
- Hadapi Arus Mudik, Jasa Marga Patroli Lubang & Genangan di Tol Semarang-Batang 24 Jam
- Info Jasa Marga soal Puncak Arus Mudik Lebaran 2025 di Jateng, Bersiaplah!
- Jasa Marga: Puncak Arus Mudik Diprediksi pada 28 Maret 2025
- Mudik Lebaran 2025, Ada Diskon Tarif Tol 20 Persen Hingga Sistem One Way
- Dukung Kelancaran Arus Mudik Lebaran 2025, Hutama Karya Percepat Tol Palembang-Betung