Jasa Marga Urai Macet dengan Perbanyak E-Toll

Jasa Marga Urai Macet dengan Perbanyak E-Toll
Jasa Marga Urai Macet dengan Perbanyak E-Toll
Selain minta Jasa Marga memperbanyak e-toll card dan e-toll pass, Dahlan juga mengapresiasi ide dari perusahaan operator jalan tol itu untuk membantu mengurai kemacetan. Direktur Utama PT Jasa Marga Tbk Adityawarman mengatakan, solusi mengatasi kemacetan yang dipresentasikan di hadapan menteri BUMN terinspirasi dari pemenang 10 sayembara ide atau gagasan dari masyarakat Jakarta.

"Nantinya, akan ada perbaikan simpang susun Cawang, perempatan Kuningan-Mampang, dan simpang susun Tomang," terang Adit. 

Rencananya, lanjut Adit, underpass di simpang susun Cawang, tepatnya di depan Perumnas dan Wijaya Karya akan diperlebar. Lajur yang semula hanya 1,5 lajur, akan diperlebar dengan underpass menjadi 3-4 lajur.

Kemudian, tambahnya, lajur di simpang susun Tomang akan diperlebar dengan cara menambahkan konstruksi pada jalan layangnya. Sedangkan ruas tol Semanggi-Rawamangun dilebarkan dan lajur dari Rawamangun ke tol dalam kota akan ditambah lagi. Total dana yang dibutuhkan sekitar Rp 400 miliar dan bakal diambil dari ekuitas perusahaan.

JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan meminta PT Jasa Marga Tbk memperbanyak kartu elektronik pembayaran tol atau e-toll

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News