Jasa Raharja Sediakan Santunan Rp950 Juta
Minggu, 12 Februari 2012 – 08:54 WIB
RS PMI Bogor sendiri menerima tujuh korban tabrakan maut Cisarua, Puncak. Mereka adalah Samsudin (30) warga Kampung Cijujung, Kelurahan Ciluar, Kecamatan Bogor Utara, Unang (36) warga Kampung Pasirangin, RT 1/5 Desa Cipicung, Kecamatan Cijeruk,, Sumpena (40) warga Dawungsari, Garut,Dede Ridwan (20 tahun) warga Kampung Cina RT 1/3 Desa Cipendawa, Kecamatan Pacet, Kabupaten Cianjur, Atang (32) warga kampung Sukaresik RT 1/5, Desa Sindangsari, Kecamatan Ciranjang, Kabupaten Cianjur, Santi Ayu Lestari (20) warga Matraman Jakarta serta Nur Mas Intan Berlian(45 tahun) warga Jln. Arsip Nasional Jakarta.
Namun, dari tujuh orang korban yang dirujuk itu, hanya lima yang menjalani perawatan di RS PMI. Sedangkan dua lainnya, yakni Santi dirujuk ke RSPAD Gatot Subroto dan Nur Mas memilih menjalani rawat jalan.
Rata-rata korban mengalami patah tulang di bagian kaki, tangan, serta cidera kepala. Dua orang dirawat di ruang Dahlia, satu orang dirawat di Paviliun Mawar, satu lainnya di Paviliun Anggrek serta satu orang di ruang ICU. (rur)
BOGOR-Seluruh korban tabrakan maut Puncak mendapat santunan PT. Jasa Raharja. Total anggaran yang dikeluarkan mencapai Rp950 juta yang terdiri dari
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS