Jasad Prabangsa Dibungkus Plastik Sampah
Rabu, 27 Mei 2009 – 10:47 WIB

PEMBUNUH WARTAWAN- Nyoman Susrama yang dijadikan tersangka otak pelaku pembunuhan wartawan Radar Bali, AA Gde Bagus Narendra Prabangsa. Foto: Radar Bali
Nyoman Gati menyebutkan, sesuai awig-awig (aturan) di wilayahnya, jika terbukti ada kasus pembunuhan, maka yang bersangkutan dikenakan sanksi untuk mengelar pecaruan di pura yang ada di desa pekraman Petak. Sanksi tersebut menunggu Susrama, otak pembunuhan keji Prabangsa. Gati menegaskan, karena wilayahnya berbatasan dengan wilayah Bebalang, maka pihaknya akan melakukan koordinasi dengan prajuru di Bebalang.
Sementara itu, Polda Bali sekitar pukul 18.00 Wita Selasa (26/5) kembali melakukan penggeledahan di rumah Susrama di Petak. Namun, apa hasil penggeledahan belum diketahui.
Sedangkan situasi Bangli pasca ditetapkannya Susrama bersama enam delapan tersangka lainnya oleh Polda Bali sangat menegangkan. Pun demikian, warga di wilayah kota banyak memberikan ucapan jembol kepada Polda yang sukses mengungkap kasus pembunuhan yang melibatkan beberapa tokoh penting itu. Beberapa pejabat tinggi pemerintahan di Bangli juga angkat topi kepada polisi. "Sebagai pejabat kami telah berusaha memberikan masukan. Namun, kadang kita disalah artikan. Buntut-buntutnya malah dibenci," ujar seorang pejabat tinggi Bangli yang wanti-wanti namanya tidak dikorankan. (gup/rat/sur)
DENPASAR - Sumpah tutup mulut tujuh keturunan hanya bertahan tiga bulan lebih. Dua tersangka yang tidak lain anak buah otak pembunuhan pembunuhan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Banjir Rendam Sejumlah Rumah Warga di Kalianda Lampung Selatan, Tak Ada Korban Jiwa
- Kodam I/Bukit Barisan Bantu Warga yang Diduga Diintimidasi Ormas
- Farhan Bimbang Tindak Tegas Kusir Delman yang Getok Tarif Tak Wajar di Bandung
- Harga Emas Perhiasan di Baturaja Tembus Rp 11,3 Juta Per Suku
- Korban Kedua Perahu Getek Tenggelam di Perairan Sungai Musi Ditemukan Meninggal Dunia
- 2 Lansia yang Tenggelam di Perairan Sungai Musi Ditemukan Sudah Meninggal Dunia