Jatah BBM Dikurangi, Gubernur se Kalimantan Ngadu ke DPR
Senin, 21 Mei 2012 – 22:35 WIB
Dia mengatakan, sudah terjadi ketidakadilan oleh pemerintah pusat terhadap Kalimantan. Menurut Rudi, bila dibandingkan dengan provinsi lain, misalnya Sumatera pada 2011 mendapat jatah 24,22 persen pada 2011 malah naik menjadi 25 persen di 2012. Begitu juga di Sulawesi, pada 2011 sebesar 7,09 persen malah naik menjadi 8 persen pada 2012. Maluku dan Papua dari 1,86 persen pada 2011 naik menjadi 2 persen di 2012.
“Ironis. Kalimantan dari 7,29 persen turun menjadi 7 persen. Kalau dari fakta kita bisa melihat sangat pesatnya pertumbuhan di Kalimantan,” kata Rudy. (boy/jpnn)
JAKARTA – Akhirnya empat kepala daerah yang tergabung dalam Forum Kerjasama Revitalisasi Percepatan Pembangunan Regional Kalimantan, benar-benar
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Tolong Dicatat, Satu Juta Rumah yang Dibangun Qatar Bukan Buat Orang Kaya
- Bahas Swasembada Jagung, Mentan Amran Diskusi dengan Kapolri Jenderal Listyo
- 31 TJSL 2024 dari SPSL Berdampak Luas Bagi Masyarakat
- CPM dan DPRD Tegaskan Legalitas Aktivitas PT AKM di Poboya
- Target Beroperasi 2027, Pabrik Semen Baru di Papua Siap Garap Indonesia Timur
- Begini Kronologi iPhone 16 Masuk ke Indonesia