Jatah Mahasiswa Miskin Harus Sampai ke Fakultas Favorit
Rabu, 12 Desember 2012 – 04:13 WIB
Selain mengingatkan soal pemerataan kuota kursi mahasiswa miskin, Nuh juga meminta setiap PTN mempercepat penyerapan anggaran. Nuh mengatakan jika porsi anggaran yang dikelola Ditjen Pendidikan Tinggi (Dikti) Kemendikbud sekitar 30 - 40 persen anggaran Kemendikbud. "Jadi kalau serapan di Dikti lancar, semuanya jablas," ujarnya.
Nuh meminta jika ada agenda-agenda fisik yang nominalnya kecil segera dijalankan. Apalagi jika masuk kategori boleh dikerjakan dengan cara penunjukan langsung, Nuh meminta untuk segera dijalankan. "Misalnya mengaspal jalan di dalam kampus yang hanya sekitar Rp 100 juta, segera dijalankan," pintanya. (wan)
JAKARTA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menilai pengalokasikan kursi mahasiswa baru untuk keluarga miskin belum merata. Pasalnya,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Luo Yuan Yuan jadi Mahasiswa Asing Pertama Raih Doktor di Untar dengan IPK Sempurna
- Guru ASN PPPK & Honorer Tendik Minta Kenaikan Gaji Merata, Ingatkan Janji Prabowo
- Komitmen Cambridge English Tingkatkan Pembelajaran Bahasa Inggris di Indonesia
- Dukung Program Pemerintah, Polres Bolmong Bagikan Makanan Gratis kepada Siswa SD
- Menurut Ketum PGRI, Banyak Banget Tantangan Guru Masa Kini
- Menkeu Bilang Tugas Guru Sangat Berat, Mendikdasmen Bicara Sertifikasi PNS, PPPK, Honorer