Jatim Pertahankan Supremasi di Cabang Voli Putra

jpnn.com - BANDUNG- Supremasi tim voli putra Jawa Timur sebagai tim terbaik di ajang PON berlanjut. Randy Tamamilang dkk berhasil meraih medali emas PON XIX/ 2016 setelah menundukkan Jawa Tengah di GOR Sabilulungan Jalak Harupat, Soreang, Bandung, Rabu (28/9) malam.
Jatim awalnya memang sempat tertinggal pada set pertama. Namun, pengalaman dan strategi permainan yang jitu, membuat Randy dkk berhasil memaksa skor deuce 24-24. Saat poin krusial, Jatim ternyata mampu mengambil set dan menutupnya 28-26.
Set kedua, Jatim yang sempat lambat panas di set pertama langsung setel kencang. Mereka meninggalkan lawan dan menyudahi set kedua dengan keunggulan jauh, 25-18. Set ketiga, Jatim semakin tak terbendung dan mampu terus leading untuk menutup pertandingan dengan 25-19.
Dengan torehan ini, voli putra Jatim sukses mempertahankan emas PON sejak edisi XV/2000 di Sidoarjo, Jatim.
"Alhamdulillah kami bisa mempertahankan gelar juara. Ini adalah gelar kelima secara beruntun sejak PON 2000 silam," ucap Ibarsjah Danu, pelatih Jatim, usai laga.
Sayang, sukses di sektor putra tak dibarengi oleh keberhasil tim putri Jatim. Mereka harus mengakui keunggulan tuan rumah Jawa Barat di final dengan skor 3-0 (25-16, 25-17, 25-21). (dkk/jpnn)
BANDUNG- Supremasi tim voli putra Jawa Timur sebagai tim terbaik di ajang PON berlanjut. Randy Tamamilang dkk berhasil meraih medali emas PON XIX/
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Madrid vs Girona 2-0, Luka Modric: Ini Kemenangan yang Sangat Penting
- Liverpool Hajar Manchester City, Mohamed Salah Menorehkan 6 Rekor
- Mengintip Statistik Emil Audero dan Maarten Paes, Siapa Jadi Kiper Utama Timnas Indonesia?
- Kualifikasi FIBA Asia Cup: Perbedaan Mencolok Timnas Basket Indonesia dengan Rival
- Timnas Basket Indonesia Tanpa Kemenangan, Pelatih dan Kapten Ungkap Pekerjaan Rumah
- Resmi, Robin Van Persie jadi Pelatih Feyenoord Rotterdam