Jatuh Bangun Rezky – Fatih Kembangkan Usaha Cuci Sepatu
jpnn.com, SURABAYA - Layanan cuci tidak sekadar urusan pakaian saja. Salah satu item fashion lainnya, sepatu pun ternyata bisa menjadi ladang bisnis yang menjanjikan. Hal itu yang dilakukan Rezky Bintang Pamungkas dan M. Fatih Bagus Nashri. Awal mendirikan bisnis ini adalah dua tahun lalu.
Pertimbangannya, sepatu memerlukan perlakuan khusus saat dibersihkan. Tidak semudah mencuci baju. Sabun hingga peralatannya harus memiliki spesifikasi khusus agar tidak malah merusak.
Niat itu juga terdorong kondisi teman-teman di sekitar keduanya. "Mereka kadang takut untuk mencuci sepatunya yang mungkin mahal karena tidak paham caranya," tutur Eky, sapaan akrab Rezky Bintang Pamungkas.
Hal lain yang membuat Eky dan Fatih yakin membuka usaha laundry sepatu adalah banyaknya warga Surabaya yang tidak memiliki banyak waktu luang untuk merawat sepatu yang dimiliki. Ditambah hasil survei sebuah lembaga Amerika yang menyebutkan bisnis bidang jasa rata-rata bisa survive. "Akhirnya, kami mantapkan untuk berbisnis cuci sepatu yang kami beri label Zip Shoes Care," ujar mahasiswa Universitas Airlangga itu.
Perjalanan Zip Shoes Care dimulai 2016. Eky dan Fatih membuka outlet di Waru, Sidoarjo. Tepatnya di teras rumah Eky. Di situ mereka kerja keras membangun image, merek, hingga branding.
Mereka menawarkan layanan cuci fast cleaning untuk bagian luar sepatu. Dalam waktu kurang dari lima jam, pekerjaan itu selesai. Kalau tidak, uang kembali. "Tapi, kalau konsumen mau sampai dalam-dalamnya dibersihkan, kira-kira bisa sampai dua hari. Namanya deep cleaning," lanjut pria kelahiran Bogor 24 tahun silam itu.
Eky mengakui, permintaan cuci sepatu di Waru mengalami pasang surut. Bahkan, terhitung sepi. Padahal, berbagai promosi lewat media sosial gencar dilakukan untuk mendapatkan konsumen.
Dari hasil evaluasi, mereka menyadari perlu meninjau kembali lokasi outlet. Duo owner itu bertekad untuk pindah ke sebuah ruko. "Selama menjalankan usaha di Waru, kami selalu nabung agar bisa pindah ke outlet di ruko sambil mencari tempat yang prospektif," kata Fatih. Akhirnya, Desember 2017, Zip Shoes Care mendapat tempat baru di daerah Lontar, Surabaya Barat. Outlet di Waru pun ditutup.
Keputusan pindah ke ruko tersebut berbuah manis. Zip Shoes Care kebanjiran order. Bahkan, empat bulan berselang, Eky dan Fatih membuka dua cabang baru sekaligus. Di area Universitas Ciputra dan Wiyung. Hingga saat ini, mereka memiliki total tiga outlet di Surabaya.
Capaian tersebut tidak lantas membuat dua sahabat itu puas. Mereka berpikir perlu menyediakan layanan yang lebih kepada konsumen. "Kami berpikir, meski banyak cabang didirikan, kalau tidak ada inovasi, konsumen akan bosan," ungkap Eky.
Zip Shoes Care kemudian menambah fasilitas layanan. Selain cuci sepatu, mereka melayani reparasi sepatu, menghilangkan noda jamur, noda kuning (unyellowing), dan bau apek. Tersedia pula layanan recoloring atau mengganti warna sepatu. "Misalnya, pelanggan bosan dengan warna sepatu hitamnya, bisa diganti dengan warna lain yang diinginkan," lanjut Fatih.
Inovasi Zip Shoes Care tidak berhenti di situ. Beberapa bulan lalu mereka menambah satu layanan lagi. Yakni, custom painting untuk sepatu kanvas dan sepatu kulit. Eky dan Fatih bekerja sama dengan sebuah jasa custom painting. "Jadi, semua sepatu bisa dilukis sesuai permintaan konsumen," kata Eky. Tapi, kontribusi besar tetap berasal dari jasa cuci sepatu. "Karena itu bisnis utama kami," imbuhnya.
Sebagai media promosi, selain media sosial seperti Instagram, Zip Shoes Care mengandalkan pemasangan papan promo di depan outlet. Promo repeat order juga diberikan. "Maksudnya, apabila pelanggan sudah selesai cuci, berhak mendapat bonus voucher diskon untuk menarik mereka kembali lagi ke Zip," terang Fatih.
Voucher yang diberikan bervariasi. Mulai diskon recoloring sampai painting. "Tujuannya, orang-orang bisa coba semua fasilitas kami," katanya.
Dalam sebulan, Zip Shoes Care bisa menggarap lebih dari 400 pasang sepatu dari semua outlet. Pelanggannya berasal dari berbagai kalangan. Mulai anak muda, karyawan, hingga pelaku bisnis. Biayanya bervariasi. Mulai Rp 30 ribu hingga Rp 160 ribu, bergantung pada layanan yang dipakai. (Charina Marietasari/c6/fal)
Inovasi Zip Shoes Care tidak berhenti di situ. Beberapa bulan lalu mereka menambah satu layanan lagi. Yakni, custom painting
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Prudential Indonesia-Syariah Gelar NextGen Fest Guna Dorong Entrepreneur Muda
- Erma PKB Dorong Pihak Kampus Mendampingi UMKM Mencetak Entrepreneur Andal
- Dari Dunia Musik, Hassan Fuad Mewujudkan Impian Menjadi Pebisnis
- Antisipasi Politik Uang, Hanura Palembang Ajak Masyarakat Kembangkan Bisnis
- Sempat Bangkrut, Fajri Kini Sukses Membangun Bahtera Store
- Kini Fokus Menjadi Entrepreneur, Ayu Agustin Cerita Perjalanan Kariernya