Jauh dari Target, Partisipasi Pemilih di Kota Makassar Cuma Sebegini
jpnn.com - MAKASSAR - Partisipasi pemilih di Kota Makassar pada Pilkada 2024 jauh dari target yang sebelumnya ditetapkan KPU Makassar.
Partisipasi pemililih hanya menyentuh angka 57,76 persen, sementara target yang sebelumnya ditetapkan sekitar 65 persen.
"Ini yang nanti menjadi salah satu bahan evaluasi kami," ujar Anggota KPU Makassar Abdi Goncing saat dikonfirmasi dari Makassar, Rabu (11/12).
Partisipasi pemilih Pilkada serentak Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar menurun. Sedangkan dukungan anggaran dana hibah dari Pemerintah Kota cukup besar melalui Nota Perjanjian Hibah Daerah (NHPD) senilai Rp 64,1 miliar lebih.
"Sosialisasi sudah sangat masif kami jalankan sampai ke tingkat paling bawah," ucapnya.
Partisipasi pemilih pada pilkada kali ini bahkan lebih rendah dari pilkada sebelumnya yang mencapai 59,66 persen. Padahal, ketika itu Pemilihan Wali Kota Makassar 2020 digelar saat Covid-19.
Ditanya terkait hal tersebut Goncing menyatakan pihaknya sudah melakukan upaya sosialisasi terbaik.
Dari data KPU Makassar jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) pada Pilkada 2024 mencapai sebanyak 1.037.164 juta jiwa.
Partisipasi pemilih di Kota Makassar pada Pilkada 2024 jauh dari target, cuma menyentuh angka sebegini.
- 14 Daerah di Sumut Tunggu Putusan MK terkait Hasil Pilkada 2024
- 8 Daerah di Sumsel Menetapkan Kepala Daerah
- Sah! Farhan dan Erwin Ditetapkan jadi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung
- Tok! Wayan Koster-Giri Prasta Resmi Ditetapkan jadi Gubernur dan Wagub Bali
- Ratusan Polisi Dikerahkan untuk Amankan Penetapan Gubernur-Wagub Papua Barat
- Jadwal Pelantikan Kepala Daerah Terpilih Diundur, Komisi II DPR RI Ungkap Tanggalnya