Java Jazz Festival Seri Ketujuh segera Hadir

"Ini memang yang menjadi salah satu fokus kami kali ini, dalam rangka meningkatkan kualitas sajian dari Java Jazz Festival, yaitu mencoba memperbanyak kolaborasi penampilan antara musisi internasional dan Indonesia," ungkap Eqi, sembari menyampaikan bahwa rencananya pagelaran JJF kali ini akan melibatkan sebanyak 16 panggung (berkurang dari sebelumnya yang mencapai 22 panggung, Red).

Masih terkait dengan hal itu, Dewi F Gontha selaku pimpinan keseluruhan dari event ini, menegaskan bahwa kendati terkesan mengurangi kuantitas dari segi jumlah panggungnya, JJF dipastikan akan dapat disajikan secara lebih berkualitas dan tertata lebih baik. Ia menyampaikan hal itu terutama sehubungan dengan tahun kedua (bakal) digelarnya JJF di kawasan JIExpo Kemayoran. "Makanya juga, berdasarkan evaluasi dan berbagai masukan, kita akan perbaiki lagi sajian JJF di lokasi yang relatif baru ini. Termasuk untuk hal-hal pendukung macam fasilitas dan pengaturan parkir, antrian (pengunjung), keamanan, (cakupan) jaringan telekomunikasi, dan sebgaainya," ungkap Dewi pula.

Dalam kesempatan jumpa pers itu sendiri, sejumlah pihak terkait, dari kalangan sponsor serta pendukung event JJF, turut hadir dan menyampaikan semangat mereka dengan segera hadirnya kembali ajang musik akbar ini. Mulai dari pihak Axis yang diwakili oleh Edwin Cheah, Grace Pong dari Bank BNI, Dicky Moechtar dari First Media, hingga Kepala Dinas Pariwisata DKI Jakarta Arie Budhiman, sama-sama menunjukkan antusiasme dan dukungan besarnya atas event ini. Hal itu ditunjukkan antara lain dengan berbagai program spesial masing-masing - termasuk diskon dan fasilitas lain - yang disiapkan untuk gelaran JJF 2011.

Peter F Gontha, sosok pecinta jazz sekaligus penggagas awal event JJF, pada kesempatan itu pun menggarisbawahi bahwa lagi-lagi dirinya berterima kasih atas dukungan besar dari semua pihak, mulai dari para sponsor dan mitra, musisi, hingga penonton dan kalangan media massa, hingga JJF pun kembali siap untuk digelar. "Tentunya, masih dengan nama-nama (penampil) internasional di dunia musik pada umumnya maupun jazz khususnya, yang kembali akan dapat dinikmati oleh segenap pecinta musik tanah air," ucap Peter yang mengaku tak berniat mengembangkan JJF jadi lebih besar lagi (secara kuantitas), namun sempat menyampaikan bahwa sejauh ini malah sudah ada beberapa nama musisi dunia yang antri untuk ajang JJF berikutnya di tahun 2012. (ito/jpnn)