Javier Zanetti Ogah jadi Pelatih, Sanjung Erick Thohir

jpnn.com - MILAN- Sudah menjadi hal yang jamak ketika mantan pesepakbola berganti haluan menjadi pelatih. Namun, hal tersebut tak akan berlaku bagi kapten Inter Milan, Javier Zanetti. Pemain asal Argentina tersebut rupanya tak tertarik menahkodai tim setelah gantung sepatu.
"Saya pikir, saya lebih senang menjadi direktur dan bukan pelatih. Saya memang memiliki banyak pengalaman. Namun, saya sudah merasa cukup memberikan kemampuan saya selama 20 tahun," terang Zanetti di laman resmi Inter, Jumat (27/12).
Selama ini, Zanetti memang belum berencana gantung sepatu. Meski sudah berusia 40 tahun, pemain berjuluk Si Traktor tersebut masih merasa mampu berjibaku di atas lapangan.
Namun, banyak prediksi yang menyebutkan karir Zanetti tak akan berlangsung lama. Apalagi setelah Zanetti dihantam cedera parah yang memaksanya harus menepi selama beberapa bulan.
Di sisi lain, Zanetti juga menyampaikan pendapatnya mengenai pemilik anyar Inter, Erick Thohir. Zanetti menilai, pengusaha muda asal Indonesia tersebut memiliki visi yang sangat bagus untuk memberi kejayaan bagi Inter di masa mendatang.
"Pertemuan saya dengan Thohir benar-benar penuh kekeluargaan dan pertemanan. Dia memiliki ide yang sangat spesifik. Saya berharap kami bisa melakukan hal hebat bersamanya," tegas Zanetti. (jos/jpnn)
MILAN- Sudah menjadi hal yang jamak ketika mantan pesepakbola berganti haluan menjadi pelatih. Namun, hal tersebut tak akan berlaku bagi kapten Inter
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Barcelona vs Atletico, Lamine Yamal Belum Pasti Dimainkan
- Kabar Buruk Menghampiri Jorge Martin Menjelang MotoGP Thailand 2025
- Melihat Peluang Megawati Hangestri Pertiwi Bermain di Proliga 2025 atau Terbang ke Prancis
- Pekan ke-24 Tuntas, Ini Klasemen Sementara Liga 1
- Barito Putera Kalahkan Bali United 3-1
- Pemain PSPS Kena Sanksi Larangan Bermain, Klub Juga Dapat Denda