Jawa Timur Menjadi Kunci Kemenangan Jokowi-JK
jpnn.com - JAKARTA - Direktur Riset Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC), Djayadi Hanan mengatakan kunci kemenangan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden Joko Widodo-Jusuf Kalla adalah di Provinsi Jawa Timur. Di Jatim, Jokowi-JK unggul dengan persentase 52 persen.
"Jadi kunci kemenangan Jokowi-JK di Provinsi Jawa Timur. Di Jatim, kemenangan Jokowi-JK adalah sekitar 52 persen. Kemenangan Jokowi JK di Jatim mirip sekali dengan selisih suara nasional," kata Djayadi dalam konferensi pers di Balai Kartini, Jakarta, Rabu (9/7).
Di Mataraman, tambah Djayadi, kemenangan Jokowi-JK di atas 30 persen. Karena Mataraman merupakan basis PDI Perjuangan.
Sementara itu, sambung Djayadi, di Tapal Kuda yang merupakan basis PKB, terjadi pertarungan sengit di antara dua calon presiden. Di beberapa wilayah, Jokowi-JK menang. Sedangkan di wilayah lainnya Prabowo-Hatta unggul.
"Terutama yang bupati-bupatinya dari PKB banyak yang menangkan Prabowo-Hatta. Alasannya di antaranya Gus Ipul memiliki jaringan kuat di massa PKB mendukung Prabowo-Hatta. Pertarungan ini sengit di antara kedua kubu," ucap Djayadi.
Lebih lanjut, Djayadi mengungkapkan, pemilih PDIP dalam pemilu kali ini paling loyal dibanding pemilih partai lain. Dari survei SMRC pada awal Mei menunjukkan bahwa 78 persen dari pemilih PDIP mendukung Jokowi-JK.
"Survei kami pada awal mei menunjukan bahwa 78 persen dari pemilih pdip mendukung Jokowi-JK jadi sangat tinggi. Yang menyangi loyalitas PDIP adalah pemilih Gerindra 73 persen memilih Prabowo-Hatta Rajasa," tandas Djayadi. (gil/jpnn)
JAKARTA - Direktur Riset Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC), Djayadi Hanan mengatakan kunci kemenangan pasangan calon presiden dan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- BAZNAS Angkat Kisah Guru Papua dalam Buku Mengajar di Batas Negeri
- Warga Angkatan 45 Geger, Romiah dan Bobi Mengaku Tidak Kenal
- Pentolan KKB Pembunuh Personel Satgas Elang Berani Nongol di Warung Depan Polres
- Sejumlah Wilayah Ini Wajib Waspada karena Efek Erupsi Gunung Semeru
- Jasa Raharja & Korlantas Polri Survei Kesiapan Pengamanan Nataru
- 3 Siswa SMKN 4 Semarang yang Ditembak Polisi Itu Anak Saleh, Remaja Masjid, dan Paskibraka