Jawaban Bidan Cantik Owner Arisan Online Bodong Soal Solusi Pengembalian Uang Anggota
jpnn.com, SEKAYU - Polisi masih terus memeriksa bidan cantik asal Babat Toman, Indri Apria Sari, 24, owner arisan online bodong yang sebelumnya menyerahkan diri bersama keluarga dan penasihat hukum, Senin (19/4/2021) siang lalu.
Kapolres Muba AKBP Erlin Tangjaya mengungkapkan bahwa arisan bodong ini pernah diikuti tersangka Indri secara online di salah satu website.
“Di sana dia (tersangka) ikut bermain arisan get duel dan kenal dengan seseorang berinisial Ad. Tersangka sempat mentransferkan uang Rp110 juta kepada Ad,” ujar Kapolres
Setelah mengetahui bagaimana sistem atau kerja arisan tersebut, sambung Erlin, tersangka mencoba membuka arisan online sendiri di daerah tempat tinggalnya di Desa Mangun Jaya Kecamatan Babat Toman, Kabupaten Musi Banyuasin.
“Dia memulai arisan sejak September 2020 hingga berakhir 13 Maret 2021. Jumlah anggota aktif 180 orang dengan besaran uang yang diikutkan beragam, mulai dari Rp3 juta-Rp10 juta,” kata Erlin.
Untuk pasangan maksimum sebesar Rp10 juta dan dapat mengambil dua slot arisan.
“Keuntungannya dalam waktu 30 hari dapat 100 persen dari jumlah uang yang dipasang (disetor),” jelasnya
Erlin mengatakan dari hasil penyelidikan pihaknya mendapati ada peserta yang diuntungkan dan dirugikan dalam arisan ini.
Polisi masih terus memeriksa bidan cantik asal Babat Toman, Indri Apria Sari, 24, owner arisan online bodong yang sebelumnya menyerahkan diri bersama keluarga dan penasihat hukum, Senin (19/4/2021) siang lalu.
- Sanksi Pidana Menanti Kades & Lurah yang Melanggar Netralitas di Pilkada 2024
- Eddy Santana-Riezky Aprilia Dorong Pemerataan Pembangunan di Sumsel
- Forkopimda Sumsel Ajak Masyarakat Jaga Keamanan di Tengah Dinamika Pilkada 2024
- Inilah Prioritas Eddy Santana-Riezky Aprilia, Sekolah hingga Berobat Gratis
- Eddy Santana-Riezky Aprilia Klaim Tolak Politik Uang di Pilkada
- Simulasi Makanan Bergizi Berjalan di Banyuasin, Cek Daftar Menu Sehat