Jaya Komara Tak Hafal Jumlah Korbannya
Kamis, 26 Juli 2012 – 13:44 WIB
Boy menyatakan masyarakat dapat memetik hikmah dari kasus Koperasi Langit Biru tersebut. Masyarakat diharapkan tidak ceroboh lagi dengan menginvestasikan uang. Koperasi ini, kata dia, benar-benar ada dan beroperasi, tapi ketika usaha ini memiliki dana investasi semakin besar, Jaya tak mampu mengelolanya.
Baca Juga:
"Kan harus ada profit menjual daging. Profit harus ada untuk bayar bunga. Tapi ketika profit enggak ada lagi, yang dipakai uang nasabah lain. Investor baru buat bayar investor lama. Ketika masyarakat jadi berbondong-bondong jadi investor, kewajiban makin besar, profit sektor riil enggak ada. Akhirnya uang masyarakat untuk masyarakat diputarkan seperti itu," jelasnya.
Kini, untuk mendapatkan keterangan lebih lanjut, polisi juga memeriksa saksi, supir Jaya Komara yang mengendarai mobil jeepnya. Mobil itu turut disita saat Jaya ditangkap. Supir dan mobil itu sering menemani Jaya untuk kegiatannya di Jakarta, Cirebon, dan Purwakarta.(flo/jpnn)
JAKARTA--Tersangka penggelapan dana Koperasi Langit Biru (KLB), Jaya Komara mengaku tak menghafal jumlah korbannya. Oleh karena itu tim penyidik
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Sopir Truk Kecelakaan Tol Pandaan-Malang Ditetapkan Tersangka
- BKN Minta Admin SSCASSN Buka Inbox, Segera Umumkan Hasil Seleksi PPPK Tahap 1
- Pemberedelan Pameran Lukisan Pernah Bikin Yos Suprapto Kaya Raya, Begini Ceritanya
- Cuaca Hari Ini, Sebagian Wilayah Besar di Indonesia Berpotensi Hujan & Angin Kencang
- Banyak Laporan Pemda Masuk ke BKN, Pemeringkatan PPPK 2024 Tahap 1 Berubah, Ruwet!
- Ingat Janji Pemerintah, Saleh: Jangan Ada PHK di Sritex