Jazuli Juwaini Ajak Perkokoh Cinta kepada Nabi

Cara terbaik mencintai Rasululloh, lanjut Jazuli, adalah dengan meneladani kualitas ibadah Nabi SAW kepada Allah dan kualitas hubungan Beliau dengan sesama manusia.
"Nabi SAW biar kata dijamin masuk syurga, tetap melaksanakan ibadah yang maksimal, istigfar tak kurang dari seratus kali sehari. Lalu bagaimana dengan kita?," tanya Anggota DPR RI dari Dapil Banten III ini.
Anggota Komisi I DPR RI ini juga menerangkan betapa mulia akhlak Rasululloh kepada sesama, serta penuh kasih sayang dan kehangatan, baik kepada sesama muslim maupun kepada nonmuslim. sehingga beliau begitu disegani dan dihormati pemuka-pemuka masyarakat pada zamannya.
"Intinya beliau menampilkan Islam yang benar-benar rahmatan lilalamin. Semangat inilah yang harus kita teladani dan praktekkan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia," kata Jazuli.
Selain itu, Jazuli juga menerangkan kontekstualisasi teladan Rasululloh dalam rangka membangun negeri, antara lain dengan cara menjalankan agama yang konsisten sesuai keyakinan masing-masing, menyebarkan kedamaian, membangun kebersamaan, menjaga persatuan bangsa, menjaga moralitas anak bangsa dari dekadensi moral, menjunjung tinggi keadilan serta kesediaan untuk bela negara jika negara mendapat ancaman.
"Dengan cara-cara itulah kita menghadirkan Indonesia yang berkarakter, bermartabat, adil dan sejahtera," pungkas Jazuli.
Acara ditutup menjelang adzan dhuhur dengan santunan yatim dan dhuafa dan pembagian 1000 paket sembako kepada warga Ciputat Tangsel.(fri/jpnn)
Ribuan warga Ciputat, Tangerang Selatan, menghadiri Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, di Kompleks Yayasan dan Masjid Al-Ummah, Minggu (29/1).
Redaktur & Reporter : Friederich
- Bamsoet Prihatin Muruah Pengadilan Rusak Akibat Rentetan Kasus Melibatkan Hakim
- Sarmuji: Golkar Pastikan Hadir Jika Pemerintah Ajak Diskusi Soal RUU Perampasan Aset
- Prabowo Ingin Hapus Kuota Impor, Riyono Komisi IV: Demi Memberikan Ruang Keadilan
- Hakim Terseret Kasus Suap, Legislator Minta MA Membenahi Sistem Promosi Jabatan
- Eksistensi Suap Hakim, Mafia Hukum dan Peradilan di Indonesia: Penyakit Kronik dan Upaya Penanggulangannya
- Revisi UU TNI: Menyelaraskan Ketahanan dengan Dinamika Zaman