JC Susah Satu Suara

Tunggu Rilis Resmi AFC

JC Susah Satu Suara
JC Susah Satu Suara
"Kami sebenarnya tidak ingin menggelar konferensi pers. Tapi, sana (kubu PSSI Nyalla-ISL) ternyata membawa media ke Malaysia, jadi kami menggelar konferensi ini," ucap anggota JC Catur agus Saptono.

Sementara, kubu ISL melaui media officernya, Azwan Karim, menjelaskan bahwa adanya media dari Indonesia yang datang bukan karena undangan dari pihaknya. Tapi, mereka ternyata adalah kontributor media tersebut yang ada di Kuala Lumpur, Malaysia. "Kami tidak mengundang. Mereka memang ada di Malaysia. Kenapa mereka masih belum biusa menyampaikan hasil yang sudah dinotulensi," ucapnya.

Alhasil dalam konferensi pers kemarin pun terbuka mengenai masih belum sepahamnya anggota JC untuk melakukan rekonsiliasi. Dalam urusan timnas, kubu PSSI masih ngotot bahwa kendali timnas masih dibawah PSSI dan JC hanya bertugas melakukan harmonisasi pemain.

Sebaliknya, Joko Driyono, CEO PT Liga Indonesia, menyebutkan bahwa timnas berada di bawah JC. Namun, untuk urusan administrasi tetap berinduk kepada PSSI Djohar agar penyatuan Timnas terwujud.

JAKARTA-Upaya rekonsiliasi sepak bola Indonesia dengan pembentukan tim Joint Comittee (JC) oleh AFC sejauh ini masih belum maksimal. Terbukti, sampai

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News