Jebol Atap, 8 Tahanan Kabur
jpnn.com - TAKENGON - Delapan tahanan sekira pukul 03.15 WIB, dini hari kemarin berhasil kabur dari area tahanan Mapolres Aceh Tengah.
Tersangka yang terlibat sejumlah pelanggaran hukum berbeda ini, lolos setelah menjebol atap plafon tahanan dan melompati pagar kawat.
Pantauan Metro Aceh (Grup JPNN), selain merusak plafon disalah satu titik di Mapolres, disekitar pagar kawat belakang Mapolres juga ditemukan adanya ceceran darah kering. Hal itu terjadi diduga akibat tergores benda tajam saat kabur.
Terkait insiden tersebut, Kapolres Aceh Tengah, AKBP. Artanto, Sik saat dikonfirmasi Metro Aceh melalui telpon seluler mengatakan, dari delapan tahanan yang kabur, dua diantaranya telah berhasil diamankan.
“Benar ada 8 tahanan terlibat sejumlah kasus melarikan diri semalam (dini hari - red). Namun dua diantaranya telah kembali berhasil diamankan. Saat kabur, mereka juga berhasil terekam camera tersebunyi (CCTV) yang kita pasang diruang tahanan," jelas Artanto.
Adapun 8 tahanan yang kabur dari pengaman Polres Ateng adalah; Suardi warga kampung Ramong Jaya Kecamatan Permata kasus pencurian, Faisal Bin Samsul Bahri Kecamatan Kebayakan, tersandung kasus KDRT, Iaman Jarjani warga kampung Uning Kecamatan Pegasing kasus pencurian.
Selanjutnya, Mustika Yuza warga kampung Klitu Kecamatan Bintang kasus narkotika, Ajiran bin Mahmuddin Desa Lawe Hijo Metuah Kabupaten Aceh Tenggara terlibat kasus penipuan, Fadli Ariga Bin Yusuf Kampung Atang Jungket Kecamatan Bies kasus pencurian dan pengerusakan, Tofik Solihin Binti Didi Afandi warga kampung Lemah Burbana Kecamatan Bebesen kasus narkotika dan Marzuki Saputra warga Geudong Kabupaten Aceh Utara, terduga kasus penganiayaan.
Sementara dua tersangka yang berhasil kembali diamankan polisi secara terpisah yakni; Suardi diamankan saat bersembunyi dibangunan kosong disekitar Mapolres.
TAKENGON - Delapan tahanan sekira pukul 03.15 WIB, dini hari kemarin berhasil kabur dari area tahanan Mapolres Aceh Tengah. Tersangka yang terlibat
- Seleksi PPPK Tahap 2, Jumlah Pelamar di Natuna Mencapai 1.021
- 2 Sekolah di Klaten Terendam Banjir, Siswa Diminta Belajar di Rumah
- Banjir Merendam Ratusan Hektare Sawah di Sragen
- Keluarga Ungkap Sosok Bripda Faras yang Tewas Saat Tangkap Bandar Narkoba di Lahat
- Diterjang Banjir, Jalur Kereta Api di Wilayah Grobogan Masih Terputus
- Prakiraan Cuaca Riau Hari Ini, BMKG: Waspada Hujan Disertai Petir di Sejumlah Wilayah