JEDI Bisa Minimalisasi Banjir Hingga 40 Persen
Rabu, 05 Oktober 2011 – 02:22 WIB
Selain mengimplementasikan JEDI, Pemprov DKI juga akan melakukan mengembangkan sistem pengendali banjir di hulu yang berupa peningkatan daya tampung sejumlah waduk. Di antaranya, Waduk Ciawi yang akan menampung air dari Sungai Ciliwung, Waduk Limo yang akan menampung air dari Sungai Pesanggarahan, Waduk Halim, Pondok Rangon dan Sunter Hulu yang akan menjadi tempat penampungan Sungai Sunter jika terjadi luapan air. Sedangkan untuk situ yang akan dilakukan rehabilitasi antara lain, Situ Mangga Bolong, Situ Babakan, Situ Rawa Dongkal dan Situ Cipondoh.
Baca Juga:
Pembangunan daerah hulu tentu harus dibarengi dengan pengembangan dan rehabilitasi di daerah hilir sehingga bisa memperlancar aliran sungai yang melintasi DKI. Pasalnya daerah hilir tersebut berfungsi sebagai tempat keluaran yang menuju ke laut. Daerah hilir yang akan dilakukan revitalisasi antara lain, Polder Pluit, Polder Ria-Rio, Polder Sunter Timur 1B, Sunter Timur 2, Sunter Utara dan Polder Marunda. (aak/rul)
DEPUTI Tata Ruang dan Lingkungan Pemprov DKI Achmad Harjadi menegaskan, melalui proyek Jakarta Emergency Dredging Initiative (JEDI), Pemprov
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS