Jeep Wrangler EcoDiesel, Irit tetapi Tetap Menggigit
jpnn.com - Jeep Wrangler akhirnya menjawab penggemarnya untuk menghadirkan mesin EcoDiesel.
Pabrikan Amerika Serikat ini mengklaim powertrain baru itu mampu memberikan efisiensi bahan bakar terbaik dengan teknologi engine stop-start (ESS).
"Salah satu pertanyaan paling umum yang ditanyakan oleh beberapa konsumen kepada kami selama beberapa tahun terakhir adalah, 'bisakah Anda menawarkan diesel Jeep Wrangler?', Dan saya senang menjawabnya dengan tegas, 'Ya!'," kata Chief of Brand Jeep - Amerika Utara, Jim Morrison.
Kendati irit BBM, Jeep tetap meyakinkan bahwa SUV 4X4ereka ini tetap beringas di medan offroad. Lantas apa kuncinya?
Mesin EcoDiesel dengan konfigurasi V6 yang diusung memiliki kapasitas 3.000 cc menjadi pilihan pertama untuk konsumen Amerika Utara.
Di atas kertas, mesin hasil racikan para insinyur FCA Centro di Ferrara, Italia, ini mampu menyemburkan tenaga hingga 260 Hp dan torsi puncak 600 Nm.
Suntikan turbocharger dengan pendingin air ternyata ditanamkan yang generasi terbaru. Ini bekerja berasama dengan teknologi Variable Geometry Turbine (VGT) dan bearing bergesekan rendah.
Jeep Wrangler akhirnya menjawab penggemarnya untuk menghadirkan SUV 4X4 bermesin EcoDiesel.
- Carlos Tavares Mundur dari Kepala Eksekutif Stellantis
- Jeep Wrangler dan Gladiator Kena Recall Lagi
- Jutaan Mobil dari Stellantis Bermasalah di Kamera Belakang
- Jeep Siapkan SUV Terbaru di Segmen D, Cherokee?
- Stellantis Siapkan Jeep EV, Harga Rp 400 Jutaan, Lebih Murah dari Avenger
- Jeep Avenger 4xe Hadir Dengan Powertrain Hybrid, Diklaim Lebih Kencang