Jeera Foundation Dituduh Memonipoli Bisnis di Lapas, Arjuna GMNI Bereaksi, Simak

“Sudah banyak bisnis yang bergerak di Lapas, mulai dari katering, koperasi hingga pelatihan. Artinya pasarnya heterogen tidak bisa disebut monopoli. Kecuali hanya ada satu perusahaan beserta afiliasinya yang menghegemoni pasar tersebut. Ini heterogen. Tuduhan monopoli tendensius dan berbau politik,” ujar Arjuna.
Arjuna mengingatkan agar masyarakat tidak mudah termakan hoaks dan tuduhan yang bersifat personal.
Menurut Arjuna, tanpa berdasarkan bukti yang jelas isu tersebut berpotensi mendeskreditkan seseorang.
Apalagi, menurut Arjuna saat ini kita sedang memasuki tahun politik. Kabar hoaks sering kali digunakan untuk menjatuhkan lawan politik.
“Kalau tuduhannya monopoli silakan dibuktikan. Kan ada syaratnya. Misalnya menguasai lebih dari 50 persen pangsa pasar. Jangan kita bermain hoaks, bikin fitnah. Masyarakat harus jeli di tahun politik ini. Harus memverifikasi kebenaran kabar di media sosial,” ujar Arjuna.(fri/jpnn)
Ketua Umum DPP GMNI Arjuna Putra Aldino mengomentari isu miring yang menyebutkan Jeera Foundation memonopoli bisnis di Lapas. Simak selengkapnya.
Redaktur & Reporter : Friederich Batari
- Mahasiswi di Pekanbaru Ditangkap Saat Menyelundupkan Sabu-Sabu ke Lapas
- Razia di Kamar WBP Lapas Tanjung Raja, Petugas Gabungan Temukan Sejumlah Benda Terlarang
- Dukung Kolaborasi Kementerian Imipas-Polri Berantas Narkoba di Lapas, Sahroni: Perlu Gebrakan!
- Nominasi OCCRP dan Beban Berat Presiden Prabowo
- Bongkar Peredaran Narkoba Jaringan Lapas, Polres Batang Tangkap Residivis
- Menteri Agus Andrianto: 16 Ribu Narapidana di Seluruh Indonesia Terima Remisi Natal