Jegal Taiwan di WHO, Beijing: Prinsip Satu China Tidak Bisa Dilawan!
"Langkah mengerikan ini bertentangan dengan tren sejarah dan secara sengaja merusak aturan internasional," kata Menteri Luar Negeri China dalam sebuah pernyataan.
Sambil mengecam pedas Partai Progresif Demokratik (DPP) Taiwan karena menyampaikan usulan yang ditolak itu, Bejing mengatakan: "Mereka telah ditolak dengan suara bulat oleh negara-negara yang mengambil sikap adil.”
Beijing menambahkan bahwa hampir 100 negara anggota mengirim surat kepada WHO atau mengeluarkan pernyataan menyatakan komitmen mereka atas prinsip satu China dan penolakan atas partisipasi Taiwan di WHA.
Namun penolakan di WHO tidak membuat pemimpin Taiwan Tsai Ing-wen patah semangat, yang berterima kasih kepada mitra negara kepulauan itu atas dukungan mereka.
"Taiwan telah menjadi arti besar di seluruh dunia karena dukungan yang meningkat. Kami berterima kasih kepada mitra kami untuk mendukung partisipasi kami di WHA," cuit Tsai.
Tsai juga berterima kasih kepada negara anggota G-7 "untuk menekankan pentingnya perdamaian dan kestabilan di Selat Taiwan.
Negara-negara G-7 bertemu di Jepang dalam konferensi tingkat tinggi selama tiga hari yang berakhir pada Minggu, menegaskan kembali dukungan untuk status quo di Selat Taiwan. (ant/dil/jpnn)
Taiwan pada Senin memberi peringatan bahwa terus dikeluarkannya pulau itu dari WHO karena tindakan China, bisa mengancam kesehatan global
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif
- Semifinal BWF World Tour Finals 2024: Ganda Campuran China dan Malaysia Saling Sikut
- Menkeu Sri Mulyani Buka-bukaan soal Nasib Ekonomi Indonesia pada 2025
- Terungkap! WNI Jadi Korban Kerja Paksa dan Eksploitasi Finansial di Kapal Taiwan
- Pengamat Nilai Kritik 'The Economist' kepada Prabowo Tak Sesuai Kenyataan
- 'Trump Effect' Bisa jadi Peluang Besar bagi Indonesia, Asalkan
- Jadi Ancaman Global, Aksi SIAP Lawan Dengue Diluncurkan