Jejak Perjudian di Kalijodo: Kecil Bisa Dielus, Besar Menggigit
Bujuk rayu, upaya kekerasan dan muslihat banjar judi tak berhasil. Yang buka diam-diam diberantas. Penggerebekan terus dilakukan. Karena reaksi keras, Krishna diancam akan didemo 3000 massa. Namun, penegakan hukum tetap terus berjalan.
“Saya katakan kepada mereka untuk penegakkan hukum kami jalan terus. Kalau kamu mendemo dengan 3000 orang, kami bisa datangkan Brimob sekian ratus orang untuk menghadapi kalian karena apa yang saya lakukan benar. Ini penegakan hukum,” ujarnya.
Selain cara kekerasan, mereka juga mencoba mendekati polisi dengan memberikan iming-iming akan menyetor Rp 15 juta sebulan dan lain-lain. Mereka berani memberi iming-imingnya cukup besar, agar polisi tidak mengganggu mereka. Padahal, mereka adalah orang yang tidak bisa diajak kerjasama untuk menegakkan hukum.
“Ibarat macan, ketika mereka kecil, masih bisa dielus-elus. Tetapi ketika mereka besar, mereka akan menggigit kami,” tutur Krishna. (boy/jpnn)
JAKARTA - Kawasan Kalijodo di Kelurahan Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara, tak bisa lepas dari cap lokasi perjudian dan prostitusi. Memang, tak
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS