Jelang Akhir Tahun, Menteri Tito akan Memantau Realisasi APBD Setiap Minggu
Dia menyebutkan data Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Keuangan Daerah (Keuda) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menunjukkan ada 20 kota dan 20 kabupaten yang memiliki persentase realisasi belanja terkecil.
Tito mengungkapkan realisasi APBD pada daerah-daerah tersebut bahkan belum mencapai 50 persen.
"Nanti kami akan secara spesifik melihat daerag-daerah setiap minggu, mulai pekan ini akan dilakukan evaluasi terus menerus sampai dengan akhir tahun tfentang belanja-belanja ini," ujar dia.
Penyerapan belanja daerah yang dipercepat diharapkan bisa mengembangkan perekonomian daerah sehingga perekonomian juga ikut berdampak positif.
Pertumbuhan ekonomi di Indonesia pada triwulan ke-III meningkat 3,51 persen sementara target akhir tahun 2021 sebesar 5 persen.
Untuk itu, pemerintah daerah dinilai perlu bersinergi dengan baik bersama pemerintah pusat dalam mendorong percepatan realisasi APBN dan APBD. (mcr9/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian berencana melakukan evaluasi dan monitoring realisasi APBD.
Redaktur : Rasyid Ridha
Reporter : Dea Hardianingsih
- Kepala BPSDM Kemendagri Tekankan Pentingnya Skill Kepemimpinan Saat Menutup Diklat PKA-PKP
- Sinergi Tanpa Sekat Jadi Kunci Kemajuan Wilayah Metropolitan
- Selamat, Pemprov Jateng Raih 3 Penghargaan Pengelolaan Keuangan Daerah
- Mendagri Tito Ungkap Ada Program Stunting Anggarannya Rp 10 M, tetapi Sampai ke Rakyat Rp 2 M
- Mendagri Tito Karnavian Dorong Pemda Mempercepat Penyelesaian RTRW dan RDTR
- Mendagri Tito Minta Pemda Percepat Pendataan Irigasi di Daerah untuk Swasembada Pangan