Jelang Asesmen Nasional, Ini Imbauan Kemendikbudristek untuk Siswa, Guru, dan Kepsek
jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) akan melakukan Asesmen Nasional (AN).
Kegiatan AN mencakup tiga komponen besar, yaitu Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) Literasi dan Numerasi, Survei Karakter, dan Survei Lingkungan Belajar.
Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan (Kabalitbangbuk) Anindito Aditomo menyatakan, nantinya, hasil dari ketiga komponen AN akan disampaikan pada sekolah dan pemerintah daerah sebagai bahan evaluasi diri serta perencanaan untuk memperbaiki kualitas pembelajaran.
"Tidak ada konsekuensi diberikan terhadap peserta AN," kata Anindito, Kamis (29/7).
Dia menjelaskan bahwa di tingkat pusat, Kemendikbudristek sudah hampir rampung mempersiapkan Asesmen Nasional.
Instrumennya telah dikembangkan dengan pendekatan yang baku, tetapi akan terus disesuaikan berdasarkan data dan masukan.
“Sesuai rancangan program dari awal, pengembangan instrumen dilakukan dengan melibatkan pakar, peneliti, dan praktisi," ujarnya.
Selain itu, lanjutnya, juga mempertimbangkan data dan masukan, termasuk dari penerapan terbatas di Sekolah Penggerak. Umpan balik dari sekolah merupakan hal penting untuk mendapatkan data yang berkualitas dan bermanfaat.
Kemendikbudristek minta guru siswa dan Kepsek tidak usah khawatir menghadapi Asesmen Nasional
- Seniman Faida Rachma Soroti Isu Hunian dan Kepemilikan di Jakarta Biennale 2024
- PembaTIK jadi Instrumen Kemendikbudristek Tingkatkan Kompetensi Guru di Bidang AI
- Kemendikbudristek Dorong Penerapan Hidup Sehat di Sekolah
- Literasi Finansial Bisa Diterapkan Melalui Ekstrakurikuler maupun P5
- Literasi Finansial Dalam Kurikulum Merdeka Penting Diterapkan Sejak Usia Dini
- Satu Dekade, Kemendikbudristek Sebut Pembangunan Pendidikan Makin Berdampak & Bermanfaat