Jelang Hadapi Persih, Jaino Matos: Menang Harga Mati
jpnn.com, TEMBILAHAN - Pelatih 757 Kepri Jaya, Jaino Matos mengatakan kemenangan atas Persih Tembilahan merupakan harga mati pada laga di Stadion Beringin, Tembilahan, Sabtu (5/8) ini.
"Lawan Persih, kita harus menang karena kita sudah kehilangan banyak poin di laga kandang sebelumnya," ujar Jaino kepada Batam Pos (Jawa Pos Group), Jumat (4/8).
Klub berjuluk Laskar Melayu ini butuh tiga poin untuk segera keluar dari zona degradasi. Saat ini 757 Kepri Jaya masih terpuruk di peringkat enam dengan sepuluh poin.
Kekalahan atas PSPS Pekanbaru di kandang sendiri, Sabtu (29/7) pekan kemarin memberikan semacam motivasi ekstra bagi para pemain untuk segera bangkit dari keterpurukan ini.
Untuk itu, Jaino pun mengimbau kepada para pemainnya untuk segera melupakan hasil buruk yang didapatkan dari PSPS Pekanbaru. Dan harus fokus menatap laga kontra Persih Tembilahan.
"Di laga nanti, kita akan berupaya mati-matian utnuk mendapatkan poin maksimal demi menjaga asa untuk bertahan di Liga 2," kata Jaino.
Dalam pertandingan melawan juru kunci grup 1 ini, pelatih berpaspor Brasil ini masih tetap mengandalkan formasi andalannya, yakni 3-4-3.
Tak adanya pemain yang cedera dan bersih dari larangan bertanding, membuat Jaino optimis anak asuhnya bisa menambah raihan negatif kubu tuan rumah.
Pelatih 757 Kepri Jaya, Jaino Matos mengatakan kemenangan atas Persih Tembilahan merupakan harga mati pada laga di Stadion Beringin, Tembilahan,
- Gresik United Yakin Djajang Nurjaman Mampu Membawa Klub Promosi ke Liga 1
- Persiraja Banda Aceh Taklukkan PSKC Cimahi 3-0, Akhyar Ilyas: Fantastis!
- Liga 2: Gol Cepat Persiraja Membuat PSKC Tumbang
- Kekalahan Perdana PSPS Pekanbaru, Aji Santoso Sebut Hal Ini
- Ini Kunci Kemenangan PSKC Cimahi Melawan PSPS Pekanbaru
- Simak Jadwal Pertandingan Pegadaian Liga 2 Pekan Ini