Jelang Hari Buruh, Kapolri Gelar Video Conference ke Seluruh Polda
Selasa, 29 April 2014 – 06:59 WIB

Jelang Hari Buruh, Kapolri Gelar Video Conference ke Seluruh Polda
JAKARTA - Jelang Hari Buruh (May Day)yang jatuh pada 1 Mei 2014 lusa depan, Kapolri Jenderal Sutarman mengelar pertemuan melalui video conference kepada seluruh Kapolda. Pertemuan yang berlangsung tertutup di Mabes Polri kemarin (28/4) tersebut, membahas persiapan Polri menghadapi demonstrasi oleh buruh yang mewarnai setiap Hari Buruh.
"Karena ini kan perayaan pesta memperingati Hari Buruh, itu juga hari libur. Berarti saudara-saudara kita pekerja atau buruh, bisa merencakan kegiatan apa saja," kata Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombespol Agus Rianto di Mabes Polri.
Dalam jumpa antara Kapolri dan seluruh Polda tersebut, Agus menerangkan bahwa pihaknya juga menyusun skenario pengamanan untuk mengawal aksi turun ke jalan buruh pada hari H di seluruh Indonesia. Namun, dia tidak menjelaskan secara rinci skenario pengamanan yang dimaksud. "Tapi harapan kita, teman-teman itu sudah merancang semuga kegiatan untuk para buruh. Kegiatannya biasanya ada unjuk rasa," ucap Agus.
Agus juga mengatakan bahwa pihaknya juga telah berkoordinasi dengan pihak penyelenggara aksi buruh. Menurutnya, hal tersebut perlu dilakukan agar dapat memonitor jalannya aksi agar tetap berlangsung secara damai dan tertib. "Jadi kita monitor, koordinasikan dengan pihak yang kita tuju, termasuk apabila melintas jalan umum, kita informasikan kepada pengguna jalan lain," ungkapnya.
JAKARTA - Jelang Hari Buruh (May Day)yang jatuh pada 1 Mei 2014 lusa depan, Kapolri Jenderal Sutarman mengelar pertemuan melalui video conference
BERITA TERKAIT
- Rapat Bareng Komisi IV, Menhut Singgung Perintah Prabowo dan Penertiban PBPH
- GSRI Umumkan Hasil Riset Terbaru Soal Program Makan Bergizi Gratis, Jangan Kaget
- Kasasi Ditolak MA, Eks Mentan Syahrul Yasin Limpo Tetap Divonis 12 Tahun Penjara
- Usut Kasus Gratifikasi, KPK Periksa Pemeriksa Pajak di Kemenkeu
- Seusai Ikuti Retret Kepala Daerah, Ahmad Luthfi Langsung Berdinas
- Menjelang Ramadan, Polres Banyuasin Bagikan Paket Sembako untuk Mahasiswa