Jelang Iduladha, Komjen Gatot Minta Pj Kepala Daerah Antisipasi Hoaks Wabah PMK
jpnn.com, JAKARTA - Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono mengimbau kepada penjabat (Pj) kepala daerah mengantisipasi hoaks perihal wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) yang menyerang hewan menjelang perayaan iduladha.
Komjen Gatot juga menyarankan agar membuka komunikasi dengan tokoh agama daerah masing-masing guna mengantisipasi penyebaran hoaks.
"Jangan sampai nanti memunculkan isu-isu yang kontraproduktif, ini yang harus diantisipasi," kata Komjen Gatot di Gedung Kemendagri, Kamis (16/6).
Karena itu, lanjut dia, pentingnya membuka komunikasi dengan tokoh agama setempat.
"Tolong nanti berkoordinasi dengan kanwil agama setempat, dengan para kiai, para ulama, tokoh-tokoh agama Islam terkait dengan hewan-hewan seperti ini," kata Gatot.
Perwira tinggi Polri itu mengatakan pihak kepolisian sudah berkomunikasi dengan pemerintah derah perihal penanganan wabah tersebut.
"Kami sudah melakukan mulai dari pengecekan pengawasan rumah potong hewan, pemetaan wilayah wabah virus PMK hingga ke kecamatan," ujar Gatot.
Mantan Kapolda Metro Jaya itu mengatakan pihaknya juga melakukan pendampingan kepada petugas kesehatan, pengecekan ketersediaan stok, dan kestabilan pengecekan lalu lintas transportasi hewan.
Wakapolri Komjen Gatot mengimbau kepala daerah mengantisipasi berita hoaks perihal wabah PMK yang menyerang hewan menjelang perayaan Iduladha
- Pemkab Sleman Kendalikan Laju Penularan Virus PMK
- Viral AMDK Keruh Dinilai 'Berbau' Persaingan Bisnis Tak Sehat
- DKPP Bantul: PMK pada Hewan Ternak Tak Menular ke Manusia
- Hati-Hati, Penipuan Berkedok Lowongan Petugas Haji di Media Sosial
- Sandy Permana Dibunuh, Sahabat Kaget dan Sempat Mengira Hoaks
- Ulama Mesir Akan Resmikan Bayt Mohammadi di Mojokerto