Jelang Lebaran 2019, Ditjen Udara Tingkatkan Inspeksi
Kamis, 21 Maret 2019 – 20:04 WIB

Ilustrasi. Pesawat yang sedang parkir di bandara. Foto Yessy Artada/jpnn.com
Seperti gangguan keselamatan dan keamanan, tarif pesawat, bagasi berbayar, antisipasi cuaca ekstrem, kapasitas pesawat dan lonjakan penumpang, bahaya terorisme, penggunaan narkoba hingga perubahan pola penerbangan.
Untuk mengantisipasi kendala-kendala di atas, Ditjen Hubud akan melakukan tahapan konsolidasi dan koordinasi dimulai dari lingkungan internal serta seluruh penyelenggara bandara, navigasi penerbangan dan maskapai serta pihak terkait lainnya," tandas dia.(chi/jpnn)
Ditjen Hubud juga telah memetakan beberapa hal yang perlu diantisipasi atau hal-hal yang tidak diinginkan dalam angkutan lebaran.
Redaktur & Reporter : Yessy
BERITA TERKAIT
- Pelita Air dan Elnusa Berkolaborasi dalam Penyediaan Layanan Penerbangan Korporasi
- Mudik Lebaran 2025, KAI Group Angkut 29.170.705 Penumpang
- Damri Angkut 70 Ribu Pemudik Selama Arus Balik Lebaran
- Prediksi Puncak Arus Balik di KAI Daop Yogyakarta Terjadi Hari Ini
- KAI Angkut 19 Juta Pemudik Selama Angkutan Lebaran 2025
- KAI Group Layani 16,3 Juta Pelanggan Selama Masa Angkutan Lebaran 2025