Jelang Lebaran, Warga Ramai-ramai Jual Emas

jpnn.com - MANADO-Sehari jelang Idulfitri, makin banyak masyarakat yang menjual emasnya. Ada yang menjual emas utuh maupun patahan. Pantauan JPNN di pusat kota Manado, pedagang emas banjir peminat.
Namun yang paling banyak menjual ketimbang membeli perhiasan emas baru.
"Sejak sepekan terakhir banyak yang jual emas. Paling banyak emas yang patah misalnya gelang, anting, kalung. Kalau utuh tidak terlalu banyak," ujar Cik Salma, pedagang emas di pusat kota 45 kepada JPNN, Selasa (5/7).
Untuk emas patahan kadar 70 persen, perempuan berusia sekitar 40-an ini berani membeli Rp 310 ribu. Sedangkan emas utuh kadar 70 persen Rp 350 ribu. "Kalau saya ambil emas patahan agak tinggi dibanding pedagang lain," ujarnya.
Sedangkan masyarakat yang ingin membeli perhiasan emas dengan kadar 70 persen harus mengeluarkan Rp 400 ribu per gram. "Tapi ini kebanyakan jual emas untuk hari raya. Kalau untuk dipakai tidak terlalu banyak," tandasnya. (esy/jpnn)
MANADO-Sehari jelang Idulfitri, makin banyak masyarakat yang menjual emasnya. Ada yang menjual emas utuh maupun patahan. Pantauan JPNN di pusat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Mudik Lebaran 2025, KCIC Siapkan 808.946 Tempat Duduk Kereta Cepat Whoosh
- Waka MPR Penuhi Undangan ADB, Jajaki Peluang Investasi di Bidang Teknologi Karbon Rendah
- Bata Luncurkan Koleksi Sepatu Lebaran 2025: Penuh Gaya untuk Hari Raya
- Aksi Premanisme oleh Ormas Bikin Para Investor Resah
- FINI Menolak Wacana Kenaikan Royalti Nikel, Soroti Dampak Ekonomi
- Hilirisasi dan Investasi Strategi Ampuh Pemerintah Ciptakan Lapangan Kerja