Jelang MotoGP Jepang, Pecco Bagnaia Blak-blakan Soal Kelemahan Motor Ducati

jpnn.com, MISANO - Pembalap Ducati Lenovo Francesco Bagnaia blak-blakan soal kelemahan motor tunggangannya Desmosedici GP23.
Bagnaia merasakan sesuatu yang berbeda pada motornya sejak tampil di Catalunya.
Padahal saat melakoni balapan di Austria, dia tampil sangat cepat hingga bisa menyapu bersih kemenangan di sprint dan balapan utama.
Namun, ketika di MotoGP Catalunya, awal September lalu, pembalap berjuluk Pecco itu mulai merasakan kelemahan dalam fasr pengereman.
Padahal, hal itu sebenarnya selama ini menjadi kekuatan dari Desmosedici GP23.
“Kekuatan terbesar kami adalah fase pengereman dan sekarang itu menjadi kelemahan kami," ujar Pecco.
Di Catalunya dia gagal finis, dan pada seri MotoGP India akhir pekan lalu kecelakaan kembali menimpanya dan tak berhasil menyelesaikan balapan.
"Tentu saja saya belum dalam kondisi 100 persen, tentu fase pengereman menyebabkan saya kesulitan dalam balapan. Saya sering mengalami penguncian roda depan dan kesulitan dengan roda belakang," jelas Bagnaia.
Pembalap Ducati Lenovo Francesco Pecco Bagnaia blak-blakan soal kelemahan motor tunggangannya Desmosedici GP23.
- MotoGP Thailand 2025, Pecco Bagnaia Kesal Diasapi Duo Marquez
- Pecco Bagnaia Petik Banyak Pelajaran Berharga dari MotoGP Thailand
- Finis Ketiga di Sprint Race MotoGP Thailand 2025, Bagnaia belum Sepenuhnya Puas
- Duo Marquez Start dari Posisi 1-2 di MotoGP Thailand
- Marquez: Anda Tak Mengerti MotoGP Jika Berpikir Seperti Itu
- Pecco Bikin Pernyataan Mengejutkan, Soal Marc Marquez dan Enea Bastianini