Jelang Mudik, Tarif Bus AC Naik

Jelang Mudik, Tarif Bus AC Naik
Jelang Mudik, Tarif Bus AC Naik

Demikian juga soal tarif kepelabuhanan yang akan disamaratakan sehingga tercipta kepastian bagi usaha pelayaran. Untuk itu, operator pelabuhan seperti Pelindo I, II, III, dan IV akan berunding untuk mengatur masalah penarifan tersebut.  ’’Kalau sekarang, operator pelabuhan kan memiliki tarif masing-masing. Nanti diterapkan tarif yang sama, terutama di lima pelabuhan itu,’’ sebutnya.

Guna menunjang sistem Nusantara Pendulum itu, lanjut Bambang, pemerintah terlebih dahulu harus melakukan pembenahan dan pembangunan pelabuhan. Pelabuhan yang sudah ada harus diperbaiki agar bisa menjadi pelabuhan yang memadai, sementara di daerah yang belum terjangkau akan dibangun pelabuhan baru.  ’’Grand design ini sedang disiapkan pemerintah,’’ katanya.

Dia mencontohkan, untuk perluasan Pelabuhan Tanjung Priok, dibutuhkan anggaran sekitar Rp20 triliun, Pelabuhan Batu Ampar (Batam) butuh investasi Rp10 triliun, dan Pelabuhan Sorong (Papua) butuh Rp10 triliun. Jadi dibutuhkan anggaran sekitar Rp40 triliun untuk memperbaiki infrastruktur pelabuhan saja.  ’’Tetapi, kalau ini berhasil, akan memangkas sepertiga biaya logistik,’’ jelasnya.

Terkait banyaknya penumpang yang menginap di Pelabuhan Bakauheni, Wakil Gubernur Lampung Joko Umar Said mengimbau kepada para pemudik untuk melanjutkan perjalanan dan tidak menginap di pelabuhan.

BANDARLAMPUNG – Organisasi Angkutan Darat (Organda) Lampung akhirnya memutuskan tarif jasa angkutan umum naik sebesar 25 persen dari tarif

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News