Jelang Pemilu 2024, BPJS Kesehatan Siap Layani Skrining Kesehatan Bagi Petugas KPPS
jpnn.com, JAKARTA - BPJS Kesehatan menegaskan siap mengoptimalkan layanan skrining kesehatan bagi petugas penyelenggara Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Penegasan itu disampaikan Direktur Jaminan Pelayanan Kesehatan BPJS Kesehatan Lily Kresnowaty dalam Rapat Koordinasi Pelaksanaan Layanan Skrining BPJS Kesehatan Bagi Petugas Penyelenggaran Pemilu 2024.
Dia menyampaikan layanan skrining kesehatan yang dihadirkan BPJS Kesehatan sudah diterapkan.
Hasil dari skrining yang dilakukan akan dibagi menjadi tiga kategori risiko, yaitu rendah, sedang, dan tinggi.
Apabila anggota memiliki risiko rendah, maka bisa dipastikan mereka bisa melanjutkan tanggung jawabnya dalam aktivitasnya di pemilihan umum.
"Namun, apabila terdapat anggota yang berisiko sedang dan tinggi, mereka akan diarahkan ke fasilitas kesehatan untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut, sedangkan untuk kasus yang membutuhkan perhatian serius akan dirujuk ke rumah sakit," kata Lily.
Lily mengatakan untuk layanan skrining hingga mendapatkan pelayanan di FKTP maupun di FKRTL, seluruhnya akan dijamin oleh BPJS Kesehatan apabila sesuai dengan indikasi medis.
Dengan demikian, diperlukan keterlibatan aktif dari seluruh pihak, khususnya pemerintah daerah untuk mengambil peran dalam mendaftarkan seluruh anggota sebagai peserta JKN.
BPJS Kesehatan siap mengoptimalkan layanan skrining bagi penyelenggara Pemilu 2024, salah satunya petugas KPPS
- Setuju Ambang Batas Parlemen 4 Persen Dihapus, Eddy Soeparno: Bentuk Keadilan Demokrasi
- Saleh Ingatkan Pemerintah Waspada soal Defisit BPJS Kesehatan
- BPJS Kesehatan Jateng-DIY Bayar Klaim Rp 29,7 Triliun pada 2024
- Peserta Jaminan Kesehatan Nasional di Jateng-DIY Capai 41,5 Juta Jiwa
- BPJS Kesehatan Bantah Defisit dan Klaim DJS Masih Sehat
- Rommy Minta Pengurus Partai Tobat, Wasekjen PPP Bereaksi Begini