Jelang Pemilukada, Teror Datang Silih Berganti
Senin, 19 Maret 2012 – 09:17 WIB
ACEH- Semakin dekat hari pencoblosan Pemilukada Aceh, teror dan kekerasan makin menjadi-jadi. Atas rentetan kasus tersebut, aparat kepolisian pun sepertinya tak berdaya karena kelompok pelaku diduga terorganisir, serta berpindah-pindah sasaran. 2.Tanggal 1 Februari malam, Rumah Kontraktor digranat dua orang tak dikenal.
Sejak tiga bulan terakhir, yakni Januari-Maret 2012, tercatat sudah delapan teror terjadi disejumlah wilayah Nanggroe Aceh Darussalam. Rata-rata teror itu terkait Pemilukada. Seperti dikutip Metro Aceh (Grup JPNN), rangkaian teror itu yakni;
Baca Juga:
1. Tanggal 10 Januari 2012 rumah Misbahul Munir Calon Wakil Bupati Aceh Utara, di desa Keude Kreung Kecamatan Kuta Makmur Aceh Utara, diberondong dan dilempari bom molotov. Tidak ada korban jiwa dalam kasus itu.
Baca Juga:
ACEH- Semakin dekat hari pencoblosan Pemilukada Aceh, teror dan kekerasan makin menjadi-jadi. Atas rentetan kasus tersebut, aparat kepolisian pun
BERITA TERKAIT
- Survei Trust Indonesia: Bassam-Helmi Jadi Pemenang Pilbup Halmahera Selatan
- Gelar Doa Bersama, Timses RIDO: Isi Masa Tenang dengan Hal Positif
- Pemuda Kristen Jakarta Kecam Pernyataan Bermotif SARA Menteri Maruarar Sirait
- 3 Pejabat Pemkab Banggai jadi Tersangka Tindak Pidana Pemilu 2024
- Pakar Politik Menyamakan Jokowi dengan Pembunuh Berdarah Dingin, Ini Sebabnya
- Beredar Surat Instruksi Prabowo untuk Pilih Ridwan Kamil, Ini Penjelasannya