Jelang Penerapan Era New Normal, Fikri Faqih Minta Pemerintah Indahkan Imbauan IDAI

Lebih lanjut, dia menambahkan hal yang menjadi pertimbangan dalam wacana new normal ini mestinya bukan hanya ekonomi. Aspek kesehatan dan keselamatan, juga rasa aman tentu lebih utama. “Untuk kesehatan, kami minta pemerintah perhatikan himbauan IDAI,” sambungnya.
Selain itu, hal yang membuat anggota dewan ini sangsi dengan wacana new normal dan kembali ke sekolah ini adalah jumlah kasus positif covid-19 yang terus naik.
Data terbaru saja mencapai 23.851 kasus, dengan angka kematian 1473. Pasien sembuh 6.057 kasus, dan kasus aktif 16.321. Kurva harian wabah ini juga tidak menunjukkan tren melandai.
“Padahal rumus untuk menerapkan new normal adalah ketika kurvanya sudah melandai, yang berarti transmisi covid-19 sudah dapat dikendalikan. Kondisi kita belum menunjukkan itu,” pungkasnya.(fri/jpnn)
Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Abdul Fikri Faqih, Kamis (28/5) meminta pemerintah mengindahkan Anjuran Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), khususnya terkait kegiatan pendidikan.
Redaktur & Reporter : Friederich
- Sarmuji: Golkar Pastikan Hadir Jika Pemerintah Ajak Diskusi Soal RUU Perampasan Aset
- Prabowo Ingin Hapus Kuota Impor, Riyono Komisi IV: Demi Memberikan Ruang Keadilan
- Hakim Terseret Kasus Suap, Legislator Minta MA Membenahi Sistem Promosi Jabatan
- Eksistensi Suap Hakim, Mafia Hukum dan Peradilan di Indonesia: Penyakit Kronik dan Upaya Penanggulangannya
- Revisi UU TNI: Menyelaraskan Ketahanan dengan Dinamika Zaman
- Wakil Ketua DPR RI Adies Kadir Sampaikan Usulan Guna Mitigasi Kebijakan Tarif Resiprokal AS